"Masih boleh main, masih. Ngelawak nggak bisa ditinggal. Kalau masuk dunia ini (politik) ngelawak nggak boleh pecah pala gue."
"Nggak (ngebatasin) juga sih, kita manusia hidup boleh bercanda kok, siapa aja boleh bercanda, mau si A, mau si B, mau tingkatannya udah tinggi, bercanda itu penting, kita kalau nggak bercanda stres," jelasnya.
Opie Kumis mengatakan, terjun ke dunia politik membuatnya memiliki keinginan untuk memajukan dunia entertainment Tanah Air.
"Itu salah satunya kalau dunia gue kan dunia lenong, dunia komedian, sekali-kali kalau bisa di situ di Situ Babakan, kita sering pementasan, kan lumayan anak-anak yang lenong dapat pementasannya lumayan, kita pikirin sampai situ," pungkasnya.
Baca juga: Alasan Opie Kumis Nyaleg, Ingin Cicipi Dunia Baru hingga Kasih Makan Anak Pesantren
Profil Singkat Opie Kumis
Dikutip dari berbagai sumber, Opie Kumis lahir di Jakarta 17 Maret 1960.
Saat ini ia berusia 63 tahun.
Opie lahir dengan nama Muchtar Luthfi namun dikenal publik dengan nama panggung Opie Kumis sebagai pelawak.
Opie Kumis memulai kariernya sebagai pelawak sejak tahun 1991.
Terhitung sejak tahun 1995, ia pun telah membintangi puluhan judul serial TV, seperti Kompor Diamor, Lorong Waktu, James Bon, Kecil-Kecil Mikir Jadi Manten, hingga Para Pencari Tuhan Jilid 15.
Ia juga pernah membawakan acara TV Anak Band bersama Tukul Arwana, Nunung dan Wendi Cagur.
Tak hanya itu, Opie Kumis juga pernah beradu akting dengan mendiang Olga Syahputra dalam FTV yang berjudul Mengejar Cinta Olga (Lagi & Lagi) di tahun 2012.
Sejumlah film seperti Si Doel the Movie 2, Mendadak Kaya, Akhir Kisah Cinta Si Doel, hingga Aku Tahu Kapan Kamu Mati pun pernah dibintangi oleh Opie.
(Tribunnews.com/Gabriella/Fauzi Alamsyah)