Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pedangdut Ucie Sucita belum lama ini datang ke beberapa posko pengungsian korban gempa bumi di Sumedang, Jawa Barat.
Di sana Ucie Sucita memberikan bantuan hingga doa bersama dengan para korban dibeberapa posko pengungsian.
Tidak hanya itu Ucie Sucita kemudian diminta untuk menghibur para korban untuk bernyanyi.
Namun ketulusan hatinya itu justru menuai komentar pedas warganet. Sebagai warga asli Sumedang, Ucie Sucita pun merasa sedih.
Baca juga: Ucie Sucita Berencana Kunjungi Korban Gempa Sumedang di Pengungsian
"Sebenarnya ceritanya itu aku sebagai warga Sumedang orang asli kelahiran Sumedang dan terpanggil hatinya untuk ikut memberikan kepedulian kepada korban-korban gempa," kata Ucie Sucita di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (3/1/2024).
Niat baik untuk membantu warga yang menjadi korban gempa lantaran ia juga memiliki keluarga di Sumedang. Beruntung keluarganya tidak ada korban dalam kejadian gempa tersebut.
"Apalagi saudara-daudara banyak yang tinggal di Sumedang kan, jadi ya aku datang ke Sumedang nothing tulus benar-benar yang ingin bersilahturahmi, niatnya berbagai kebahagiaan sedikit untuk para korban yang terdampak gempa,"ujarnya.
Sebagai seorang penyanyi dangdut kemudian Ucie diminta untuk menghibur lewat suara indahnya oleh para pengungsi.
Alhasil ia berusaha untuk mewujudkan keinginan tersebut dan membagikan sedikit kebahagiaan kepada korban gempa Sumedang.
"Dan memang ada req menghibur masyarakat yang sedang sedih, jadi memang niatnya untuk menghibur tapi ternyata kebaikan saya belum tentu diterima baik oleh warga," ungkap Ucie.
Namun sayang niat dan ketulusan hati dari Ucie menerima hujatan, lantaran ada potongan video yang membuat dirinya dinilai tidak etis menggelar nyanyi bareng bersama korban gempa.
"Banyak banget udah aku tulis juga di Instagram ada beberapa yang aku posting karena menurut aku 'waw' aku sempat sih kaya engga nyangka, apa ya bahasanya itu di luar nalar," ungkap Ucie.
Diketahui jika Sumedang dilanda gempat magnitudo 4,8 pada Minggu (31/12/2023) sore, yang berpusat 5 Kilometer arah Barat Laut Sumedang di kedalaman 10 Km.
Kemudian, gempa susulan berkekuatan magnitudi 4,4 kembali mengguncang Sumedang, pada Senin (1/1/2024) malam.