Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presenter dan penyanyi Uya Kuya mengizinkan kedua anaknya, Cinta Kuya dan Nino Kuya untuk kuliah di Amerika Serikat.
Hal tersebut dikarenakan Uya Kuya ingin melihat kedua anaknya sukses dengan menjalani pendidikan kuliah di Amerika Serikat.
Baca juga: Uya Kuya Protektif Saat Cinta Kuya Punya Pacar Bule di Amerika Serikat, Sering Pantau Lewat CCTV
Uya Kuya tak mau memanjakan Cinta Kuya dan Nino Kuya. Sebab, ia sudah memberikan rumah di Amerika Serikat untuk kedua anaknya tinggal disana.
"Memang ada rumah disana. Cuma gua terus memantau mereka lewat CCTV. Ada banyak CCTV terpasang di rumah," kata Uya Kuya ketika ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (4/1/2024).
Uya Kuya menegaskan dirinya tidak memberikan banyak uang bulanan kepada Cinta dan Nino, meskipun ia tahu biaya hidup di Amerika Serikat tidak murah.
Baca juga: Cerita Uya Kuya Telat Kirim Uang Bulanan ke Anak Bungsunya yang Merantau di AS
"Uang bulanan buat Cinta 1200 dolar dan Nino 1000 dolar. Gua kasih segitu ya setidaknya cukup buat mereka lah," ucap pria berusia 48 tahun itu.
Pria bernama asli Surya Utama ini beruntung karena kedua anaknya bisa hidup hemat serta bertahan hidup, dengan menjalani pekerjaan guna menambah uang sakunya selama di Amerika Serikat.
"Tapi selama ini mereka engga minta lagi ke gua. Padahal gua sempat tanya ke Cinta, teman-temannya dikasih uang bulanan ada yang 8 ribu sampai 10 ribu dolar. Nah Cinta dan Nino jarang minta lagi ke gua," jelasnya.
"Mungkin karena mereka juga mandiri disana kali ya, nyari uang juga disana. Bahkan, kemarin sempat telat kirim uang bulanan, Nino teriak setelah 6 hari telat bilang bulanan habis, baru gua transfer," tambahnya.
Kemandirian Cinta dan Nino diakui Uya, sudah terlihat semenjak dua tahun sebelum berangkat ke Amerika Serikat. Dimana kedua anaknya pun sukses menjadi konten kreator.
"Selama di Indonesia itu dua tahun gak gua kasih uang jajan, karena penghasilan mereka dari YouTube gede," ungkapnya.
Bahkan, mantan personel band Tofu ini mengajarkan Cinta dan Nino profesional. Dimana, ia meminta kedua anaknya patungan membayar editor video jika jasanya digunakan secara bersama-sama.
"Misal Cinta atau Nino minta tolong editor gua editin video mereka, ya gua minta ke mereka buat patungan gaji editor gua, kan bareng-bareng memperkerjakannya," katanya.
Uya Kuya bersyukur karena kedua anaknya memahami ajarannya agar bisa mandiri. Astrid Kuya, istri Uya juga memberikan masukan kepada Cinta dan Nino Kuya, untuk bisa hidup mandiri.
"Memang orang tuanya mereka mampu, cuma kan nantinya mereka akan hidup sendiri kalau orang tuanya sudah gak ada. Jadi mereka harus bisa mandiri," ujar Astrid Kuya. (ARI)