Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Asisten Amy BMJ, Davina menyangkal tuduhan yang dialamatkan Aden Wong pada istrinya soal bayinya kelaparan hingga sakit kulit.
Sembari berlinang air mata, Davina menjadi saksi kunci yang bisa membantah kebohongan yang disebarkan Aden Wong.
Disebutkan Aden Wong dalam podcastnya bersama Richard Lee, bayinya mengalami kelaparan hingga sakit kulit sehingga membuatnya harus merebutnya paksa dari Amy BMJ.
Tudingan itu ditepis oleh Davina yang selalu berada di sisi Amy setelah ia melahirkan.
"Aku nemenin Bu Amy setelah dia diusir dari rumah dan tinggal di apartemen. Itu aku betul lihat Bu Amy susuin bayinya tiap dua jam," terang Davina, saat hadir di acara Rumpi No Secret.
"Tiap dua jam, bayi itu nyusu terus tidak bisa minum dari botol," imbuhnya.
Davina menegaskan, apa yang dibilang Aden Wong tidaklah benar.
"Banyak banget di video klarifikasi Bapak (Aden Wong) kalau dia bilang bayinya underweight. Enggak, itu nggak benar," jelasnya lagi.
Bahkan, Davina sendiri yang menemani Amy mengontrol berat badan bayinya kala itu.
"Aku yang ikut kontrol bayi terakhir sama Ibu Amy ke rumah sakit. Yang katanya bayinya underweight, banyak ekzema di badannya itu enggak benar," tegas Davina.
Dalam kesempatan itu, Davina menceritakan statusnya.
Baca juga: Tanggapi Anak Amy BMJ yang Ikut Klarifikasi, Psikolog: Seperti Sudah Didogma Seseorang
Ia mengaku dipekerjakan Aden Wong sebagai personal assistant yang mendampingi istrinya.
"Aku dihire (direkrut) sama suaminya sebagai personal assistant. Awalnya untuk mendmapingi dan memperhatikan anaknya yang nomor dua karena anaknya tertutup dan tidak percaya diri," terang Davina.
Diungkapkan Davina, ia berakhir diminta untuk menemani Amy setelah diusir dari rumah.
"Karena memang pegangan dia cuma bayinya itu. Apa yang dia punya sisa bayinya aja, semua sudah diambil," ujarnya menahan tangis.
Selain diminta mengawasi Amy, Davina juga diberi tugas untuk mencari apartemen oleh Aden Wong.
"Disuruh cari apartemen untuk Ibu Amy. Aku bilang ke Ibu Amy, aku akan bantu cari apartemen yang dekat dan memastikan anak-anak benar-benar mengunjungi ibunya," tandasnya.
Sayangnya, alih-alih diizinkan mengunjungi ibunya, anak-anak Amy malah dibatasi untuk berkunjung oleh sang ayah.
"Anak-anak itu ke apartemen tergantung mood ayahnya, bukan tergantung mood anaknya. Anaknya mau banget, terutama yang laki-laki," tukas Davina.
Pengakuan Aden Wong soal Alasan Rebut Bayi
Dalam penuturannya pada Richard Lee, Aden Wong membantah merebut bayi empat bulan tersebut dari tangan wanita yang masih berstatus sebagai istrinya itu.
Diungkapkan Richard, Aden hanya mencoba melindungi anak-anaknya dari sikap Amy yang dianggapnya kasar.
Termasuk bayi empat bulan tersebut dinilainya tak terurus, bahkan kelaparan.
"Dia bilang, yang jadi permasalahan adalah bayi itu ditemukan oleh Mr. Aden dalam keadaan ekzema, jadi kulitnya tipis, bermasalah, merah, dan kelaparan, starving dia bilang. Katanya kelaparan, terus nggak terurus sama sekali," ungkap Richard, dikutip dari YouTube Cumi-cumi, Senin (11/3/2024).
Hal itu yang melatarbelakangi peristiwa viral di rumah sakit.
"Makanya Mr. Aden berinisiatif untuk mengambil dan mengurus gitu," tandasnya.
Namun, dari penuturan Aden yang diungkapkan Richard, pria asal Singapura itu meragukan bayi tersebut adalah anaknya.
Kendati ragu, ia tak masalah tetap mengurus anak tersebut.
"Kalau dari kata-kata dia nih, dia juga enggak tahu bahwa itu tuh sebenernya anak dia atau enggak."
"Dia bilang no problem bagi dia karena apa pun yang terjadi itu adalah anak istri dia. Kalo anak istri dia itu tak terbantahkan karena lahir dari rahimnya," tutur Richard.
Baca juga: Dihubungi Sendiri oleh Anak Sulung Amy BMJ, Richard Lee Singgung Kemungkinan Adanya Cuci Otak
Pengakuan Aden ini bertolak belakang dari penjelasan Amy saat menjadi bintang tamu di YouTube Grace Tahir.
Amy mengaku, ia dijebak Aden untuk datang ke rumah sakit setelah menyebut ingin menemui bayinya.
"Setiap pagi aku mengiriminya foto bayiku yang mulai bisa menunjukkan ekspresi lucu. Aden kemudian mengajak bertemu, dengan menjanjikan akan membawa kedua anak laki-laki kami," terang Amy pada Grace Tahir.
Sayangnya, Amy justru harus merelakan bayinya diambil paksa tanpa bisa menemui kedua anak laki-lakinya.
"Tapi ternyata ia justru datang hanya membawa anak sulungku dan tak membawa anak laki-laki kami," jelas Amy.
Hal itu menjadi mula dari perebutan paksa bayi Amy yang menunjukkan andil Tisya Erni, hingga videonya viral.
(Tribunnews.com/ Salma)