"Sebaik itu ya Bunda Ashanty ternyata ya, kok banyak banget yang hujat dia ya," seloroh Densu heran.
Di momen itu, Azriel juga mengaku lebih nyaman dengan Ashanty daripada Kris Dayanti.
Mulanya Densu menanyai Azriel bahwa dirinya lebih nyaman dengan Ashanty.
"Tapi kalo secara keadaan lu lebih nyaman sama Bunda Ashanty?" tanya Densu memastikan.
Azriel membenarkan.
"Betul," jawabnya mengangguk.
"Karena memang hadirnya dia itu apa ya, dulu itu setiap pulang sekolah gua nangis itu ya gue bisa cerita cuman sama Bunda," tukasnya.
"Nangis mulu lo gara-gara itu?" timpal Densu.
Adik kandung Aurel Hermansyah ini kemudian menggambarkan kehidupannya saat itu.
"Ya pasti. Karena kan itu berat. Itu masa-masa berat. Masa-masa berat itu masa-masa sekolah," jelas Azriel.
Baca juga: Tak Hanya Trauma, Azriel Mengaku Jadi Tempramental usai Perceraian Anang Hermansyah dan Kris Dayanti
Azriel menyebut dirinya adalah pribadi yang sensitif.
"Iya (sensitif)," ujarnya.
Isyaratkan menerima bullyan, Azriel enggan menanggapinya kala itu.
"Ya enggak gue tanggepin sih temen-temen itu. Kalo dari dulu gue punya jagoan, mungkin mereka takut kan. Tapi gue keep aja di dalem (hati) terus," terangnya.
Bahkan, untuk sekadar bicara, ia harus dipancing terlebih dahulu.
"Betul, (kalo ngomong harus) dipancing," tandasnya.
Memahami situasi Azriel, Densu merasa putra mengerti alasan putra Anang itu lebih nyaman pada Ashanty.
"Itulah Bunda Ashanty ya," sahut Densu menyimpulkan.
(Tribunnews.com/ Salma)