Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Raffi Ahmad memberikan penjelasan soal gelar doktor honoris causa yang belakangan jadi polemik.
Banyak yang mempertanyakan kredibilitas gelar tersebut karena diberikan oleh pihak yang belum mendapat pengakuan dari Kemendikbud saat itu.
Netizen kemudian menuding dirinya mencari gelar itu karena akan ditempatkan sebagai Utusan Khusus Presiden.
Dalam tayangan FYP, Raffi mengatakan bahwa gelar itu tidak ada hubungannya dengan jabatannya sebagai Utusan Khusus Presiden.
"Enggak ada hubungannya sama ini. Ini apresiasi dari orang," kata Raffi Ahmad dikutip Tribunnews.com, Kamis (31/10/2024).
Menurut Raffi, gelar itu tak mempengaruhi apapun dalam hidupnya. Ada atau tidak ada gelar tersebut, Raffi menegaskan dirinya akan jadi diri sendiri yang apa adanya.
Baca juga: Raffi Ahmad Sering Tinggalkan Keluarga Usai Masuk Kabinet, Tapi Makin Mesra Sama Nagita Slavina
“Buat aku, ada ataupun tanpa gelar Raffi Ahmad bakal tetap jadi segini aja,” ucap Raffi Ahmad.
Dijelaskannya, gelar doktor honoris causa yang diterima dari UIPM di Thailand merupakan beberapa waktu lalu, merupakan bentuk apresiasi atas kontribusinya di bidang kreatif.
"Kalau Doktor Honoris Causa ini kita diapresiasi. Lulusan SMA aja ibaratnya bisa mendapat gelar Doktor Honoris Causa," beber Raffi.
"Ketika dia sudah bisa memberikan sumbangsih ataupun sudah berprestasi di bidang yang sudah dia geluti," katanya.
Sebelunya, gelar honoris causa (HC) atau profesor kehormatan Raffi Ahmad disebutkan dalam pelantikan staf khusus presiden di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Selasa (22/10/2024).
Presiden Prabowo Subianto secara resmi mengangkat Raffi Ahmad sebagai staf khusus presiden.
Berdasarkan salinan keputusan yang diterima, tercantum nama Dr. (HC) H. Raffi Farid Ahmad sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni.
Sebelumnya, gelar ini sempat menuai pro dan kontra karena diberikan oleh Universal Institute of Professional Management (UIPM), yang belum terdaftar di Indonesia.
Menanggapi hal tersebut, Raffi Ahmad hanya tersenyum dan menyerahkan tanggapan kepada pihak terkait.
"Ya kalau itu mungkin nanti ditanyakan saja kepada pihak sebelah sana," kata Raffi Ahmad dikutip dari KompasTV, Selasa.
Raffi juga menyampaikan bahwa ia telah menyiapkan program dan sempat berdiskusi dengan Presiden Prabowo Subianto terkait rencana ke depannya.
"Nanti kita pasti ada diskusi lebih lanjut lagi. Yang paling penting, mohon doanya, saya siap menjalankan tugas dari Bapak Presiden Republik Indonesia, Pak Prabowo Subianto," jelas Raffi Ahmad.