TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Untuk memajukan persepakbolaan tanah air, Ketua Umum PSSI Nurdin Halid mengajak semua pihak untuk kepentingan nasional. Katanya, persiapan timnas acak-acakan, dan Sea Games sudah dekat.
"Oleh karena itu, bagi orang-orang yang memaksakan kehendak agar kembali ke jalan yang benar. Jadi Kongres ke depan pada 9 Juli, jangan sampai gagal," katanya saat ditemui wartawan di Wisma Bakrie I, Jakarta, Selasa (28/6/2011).
Ia mengimbau semua pihak, bahkan kepada semua pemegang suara harus melihat nasib sepakbola ke depan. Seperti diketahui, Komite Normalisasi (KN) telah melakukan pembicaraan dengan wakil dari AFC, James Johnson, Senin (27/6/2011), membahas persiapan Kongres PSSI yang akan digelar di Solo, 9 Juli mendatang.
Pertemuan ini dihadiri Ketua KN, Agum Gumelar dan para anggota, yatu Djoko Driyono, Hadi Rudiyatmo, Sinyo Aliandroe dan Sumaryoto. Agum menuturkan, kunjungan tersebut merupakan petunjuk dari FIFA bahwa KN dalam mempersiapkan harus berkoordinasi dengan Legal AFC agar bisa mendapat legal asistensi dari mereka.
Jadi kedatangan wakil AFC, imbuhnya, untuk mengecek perencanaan dan persiapan Kongres. Diharapkan dengan kehadiran Johnson, KN mendapat masukan agar Kongres terlaksana dengan lebih baik dan sesuai dengan seluruh regulasi dari FIFA dan PSSI.
"Tak ada kritik. Cuma saran yang sifatnya menyempurnakan," ungkap Agum.
Agum juga menjelaskan, KN juga melakukan rapat internal untuk membahas sejauh mana persiapan kongres untuk pemilihan pengurus PSSI periode 2011-2015 itu. Menurut Agum, berdasarkan laporan dari anggota KN, Rudi, persiapan kongres berjalan sesuai rencana.
"Pak Rudi yang menjadi pengawas kesiapan panitia lokal sudah memberikan laporannya kepada kami. Kelihatannya semua sudah berjalan sesuai rencana," ujar Agum. (*)