TRIBUNNEWS.COM – Andy Murray, Novak Djokovic, dan Maria Sharapova, meraih kemenangan pada laga perdana mereka dalam pertandingan di lapangan indoor Olimpiade London 2012, Minggu (29/7/2012). Untuk pertama kalinya dalam kurun waktu 100 tahun, laga Olimpiade ini berlangsung ruang tertutup, akibat hujan yang mengganggu.
Pertandingan tenis Olimpiade tak pernah dimainkan di lapangan tertutup sejak Stockholm 1912. Meskipun demikian, tiga petenis tersebut, yang merupakan kandidat peraih medali emas, berhasil menyelesaikannya dengan hasil manis.
Murray mengalahkan petenis Swiss, Stanislas Wawrinka, dengan straight set 6-3, 6-3, sedangkan Sharapova, juara Perancis Terbuka, menang 6-2, 6-0 atas pemain Israel, Shahar Peer. Djokovic, yang merupakan unggulan kedua, dipaksa bermain rubber set sebelum menang 6-7 (7/9), 6-2, 6-2 atas pemain Italia, Fabio Fognini.
Bagi Murray, ini adalah penampilan pertamanya di Centre Court setelah mengalami kekalahan menyakitkan dari pemain Swiss, Roger Federer, di final Wimbledon tiga pekan lalu. Selanjutnya, petenis berusia 25 tahun ini, yang gagal menjadi orang Inggris pertama yang juara Wimbledon setelah Fred Perry pada 1936, akan menghadapi Jarkko Nieminen (Finlandia) atau Somdev Devvarman (India), di babak 32 besar.
Murray mengakui dirinya tak ingin mengulangi hasil buruk empat tahun lalu di Beijing, ketika secara tragis langsung tersisih di babak pertama. Waktu itu, pemain nomor empat dunia ini dipermalukan pemain Taiwan, Lu Yen-Hsun.
"Saya kecewa dengan cara saya bermain di Beijing. Saya tidak memahami apa arti Olimpiade bagiku," ujar Murray. "Saya tahu bagaimana sakitnya aku akibat kekalahan, dan saya ingin datang ke sini dengan persiapan yang bagus. Hari ini menjadi awal yang bagus."
Sedangkan bagi Sharapova, mengalahkan Peer tak hanya membuat dia maju ke babak 32 besar. Tetapi si cantik ini merasakan pengalaman yang luar biasa di Olimpiade, dan dia terus memelihara asa meraih emas bagi Rusia, sekaligus menyabet "Golden Slam" dalam kariernya, usai merasakan empat gelar grand slam.
Sharapova absen di Olimpiade Beijing 2008 akibat cedera bahu. Kali ini dia maju ke babak 32 besar untuk bertemu pemain tuan rumah Laura Robson, atau petenis Ceko Lucie Safarova.
Kesuksesan juga diraih petenis Spanyol, David Ferrer. Unggulan keempat ini menang 6-4, 6-4 atas pemain Kanada, Vasek Pospisil. Hasil serupa diperoleh petenis Perancis, Jo-Wilfried Tsonga, yang menang 6-7 (5/7), 6-4, 6-4 atas pemain Brasil, Thomaz Bellucci.