Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Badminton World Federation (BWF) akhirnya menjatuhkan sangsi kepada ganda putri Indonesia Meiliana Djauhari/Greysia Polii bersama tiga ganda masing-masing dari Korea Selatan dan dua pasangan dari Cina.
BWF menilai ke-empat pasangan itu telah melanggaar code of conduct, karena tampil tidak berusaha untuk menang.
"Ke-empat pasangan ini didiskualifikasi dari Olimpiade karena melanggar kode etik, tidak tampil untuk menang," ungkap Sekjen BWF Thoman Lund saat sesi jumpa pers di Media Centre Wembley Arena siang ini waktu london.
Dengan didikualifikasinya keempat pasangan itu termasuk indonesia, maka di nomor ganda putri tersisa empat pasang lagi masing masing Jepang, Denmark, Korea Selatan dan Cina Taipei secara otomatis ke-empat pasangan itu lolos ke semi final.
Sementara itu tunggal putra Indonesia, Taufik Hidayat menilai tragedi yang terjadi ini sangat mencoreng dunia bulutangkis indonesia.
"Saya tak mengerti yang salah yang mana tapi ini kan ada sebab akibatnya, jika kita lihat sendiri pertandingannya kan aneh bola dikeluarin dan dinyangkutin dengan sengaja," kata Taufik.
Taufik berharap ada tindakkan dari BWF terkait insiden ini. "Saya berharap ada tindakkan dari BWF agar tidak terulang lagi dimasa datang."
Baca juga:
- 9 Pebulutangkis Indonesia Lolos ke Babak 16 Besar Olimpiade
- Skandal “Bulutangkis Gajah”, 4 Pasangan Terancam Sanksi
- Rudy Hartono: Sulit Bagi Taufik dan Simon Menang di 16 Besar