Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM – Empat hari jelang pertarungannya menghadapi petinju Jepang, Sathosi Hosono, juara tinju dunia kelas bulu WBA, Chris John, mulai fokus untuk menjaga kondisi tubuhnya.
Dalam laga mempertahankan gelar untuk yang ke-18 kalinya di Tennis Indoor Gelora Bung Karno, senayan, Jakarta, Minggu (14/4/2013) mendatang, Chris John mengaku harus memiliki fisik prima agar bisa menjalani pertarungan hingga 12 ronde.
"Lawan dari jepang ini bukan lawan yang mudah jadi saya harus memiliki kondisi yang yang sangat prima dalam menjalani pertarungan selama 12 ronde. Dan saat ini saya sudah tidak menjalani latihan dan fokus pada menjaga kondisi tubuh. Mungkin nanti malam saya akan berlatih tapi itu sifatnya latihan ringan," ujar Chris John kepada Warta Kota (Tribunnews.com Network), Rabu (10/4/2013) siang.
Lebih lanjut Chris John mengatakan bahwa calon lawannya kali ini memiliki pukulan-pukulan pendek yang sangat baik dan dia harus bisa mengatasi pukulan pendek Sathosi yang sangat kuat tersebut. Untuk mengantisipasinya Chris John mengaku harus memiliki banyak pola pertarungan dan strategi yang tepat untuk menghadapi pukulan-pukulan Sathosi.
"Saya bisa saja menghadapi pukulan pendeknya dengan bertarung dengan jarak dekat dan mencegah dia untuk bisa melancarkan serangannya tapi semua strategi tersebut bisa berubah dia atas ring nanti," ujar Chris John yang saat ini memiliki rekor bertanding 50 kali dengan 48 kali menang dan dua kali seri.
Sementara itu terkait dengan kondisi berat badan ideal jelang pertarungan, Chris John mengaku berat badannya sudah dalam batas ideal dan tinggal menjaganyanya saja hingga hari timbang badan yang rencananya akan digelar Sabtu (13/4/2013) mendatang.
Sementara itu pihak promotor Dragon Fire World Championships Boxing juga akan menggelar acara latihan terakhir di hadapan publik pada Kamis (11/4/2013) ini menjelang hari pertarungan yang akan digelar Minggu mendatang. Para petinju yang akan bertarung diantaranya Chris John, Daud Yordan, serta petinju dari Jepang, Afrika Selatan, Tanzania serta petinju Indonesia akan melakukan latihan terakhir di Parkir Timur Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.