TRIBUNNEWs.COM - Pagelaran Islamic Solidarity Games (ISG) III di Palembang, Sumatera Selatan, 22 September sampai 1 Oktober 2013, dinilai asisten pelatih Timnas U-23 Indonesia Yeyen Tumena tidak ideal.
Pasalnya, ajang itu berdekatan dengan berakhirnya kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) pada 15 September 2013.
Pasalnya, skuad Garuda Muda yang kebanyakan berasal dari klub LSI akan terkuras tenaganya. Berdasarkan jadwal, sepak bola akan mulai bertanding pada 17 September 2013. Dengan demikian, waktu yang dimiliki kurang dari dua hari untuk membangun kekompakan tim.
"Sebenarnya, ISG 2013 ini kurang ideal, karena kompetisi LSI baru selesai pada 15 September 2013. Pelatih Timnas U-23 Indonesia Rahmad Dharmawan baru datang setelah tanggal 15 September. Kami juga harus menunggu beberapa pemain U-23 dari Papua, Arema, dan Kalimantan," kata Yeyen di sela-sela acara Clear mendukung Timnas Indonesia di The Only One Club lantai 5, FX, Sudirman, Jakarta,Rabu (04/09/2013).
Ia mengatakan, ada sekitar 11 pemain yang bisa berangkat lebih dulu.
"Mereka bisa lebih dulu bergabung dengan Timnas U-23, karena tidak main di LSI dan tidak main pada tanggal 15 September," ujar Yeyen.
Kehadiran mereka, lanjutnya, didasari nasionalisme pemain, pelatih, dan manajemen klub.
"Kami sudah mengantongi nama-nama pemain yang akan berlaga di ISG 2012. Jumlahnya sekitar 30 pemain. Tetapi akan disaring menkadi 24 pemain yang bisa berlaga di ISG nanti," ujarnya
Yeyen menerangkan, pihaknya sulit mendapatkan Stefano Lilipaly karena klubnya, Almere City tidak memberikan izin.
Selengkapnya di edisi cetak Berita Kota Super Ball