Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Red Silanos, juara 'Indonesia Derby 2013', memang gagal berpartisipasi pada Kejuaraan Pacuan 'Sumpah Pemuda Cup' yang digelar PP Pordasi hari Minggu (27/10/2013) di arena pacuan kuda Pulomas, Jakarta Timur.
Kendati demikian, para penyuka dan penikmat pacuan kuda tampaknya tidak akan kecewa. Pasalnya, mereka masih akan melihat kepiawaian joki dari 'Red Silanos' itu. Ya, S.Dedi, yang membesut 'Red Silanos' di final seri-1 Kejurnas Pacuan PP Pordasi pada 8 Juli di Pulomas, Minggu besok tetap akan turun ke gelanggang.
Bedanya, Dedi kali ini akan menggeber kuda 'Puudoo', yang tampil di 'race' pertama Kelas 3 Tahun Ekstra-1000 meter, memperebutkan hadiah Rp 5 juta dan Piala Komisi Pacuan PP Pordasi. 'Red Silanos' dan 'Puudoo' (G4) sama-sama dimiliki oleh Haffa Mus dari Taliabo Stable, Maluku Utara. Kedua kuda tersebut juga dilatih oleh orang yang sama, yakni M.Udis.
Seperti pernah diberitakan sebelumnya, 'Red Silanos' sebenarnya didaftarkan ikut kejuaraan ini. Namun, ternyata tidak ada pesaing dia di Kelas I, sehingga akhirnya kelas tersebut dibatalkan.
Di persaingan Kelas 3 tahun. ekstra-1000 meter ini, 'Puudoo' yang 'start' dari 'gate-1' akan berlomba dengan tiga kuda lainnya. Satu diantaranya adalah rekannya sendiri di Taliabo Stable, yakni 'Matah Ati' (KPI) yang berada di 'gate-2'.
Kuda 'Matah Ati' ditunggangi. T.Firmansyah. Dua seteru lainnya adalah 'P.Police', kuda milik Hj.Haryati dari BHM Stable, Kalsel, dan Laksmi (KPI), milik Johanes Lukman Lukito dari Arrowhead Stable, Jateng. 'Police' dan 'Laksmi' dilatih oleh orang yang sama, yakni Hens Rori.
Keduanya juga ditunggangi oleh joki berpengalaman, masing-masing F.Leppa dan Marcel Singal. (tb)