TRIBUNNEWS.COM - Bermain untuk pertama kalinya di ajang SEA Games, pasangan peringkat 10 dunia, Angga Pratama/Ryan Agung Saputro langsung menyabet medali emas di ajang SEA Games Myanmar 2013.
Angga/Ryan memastikan medali emas usai mengalahkan rekan senegara mereka Ricky Karanda Suwardi/Berry Angriawan, 21-13, 17-21, 21-11 di laga final yang digelar Sabtu (14/12) siang.
"Ini adalah SEA Games pertama kami, langsung ditargetkan medali emas, dankami bisa membuktikan kalau kami bisa. Semoga gelar di akhir tahun ini bisa membawa pengaruh positif di tahun depan," ujar Angga Pratama seperti dikutip situs resmi PP PBSI.
Baik Angga/Rian maupun Ricky/Berry sudah saling mengetahui kekurangan dan kelebihan masing. Namun Angga/Ryan lebih menguasai ritme permainan dan terus mengontrol Ricky/Berry di lapangan.
Gelar SEA Games ini menjadi gelar keempat bagi Angga/Rian di tahun 2013. Sebelumnya, pasangan rangking 10 dunia ini menjuarai ajang Australia Open Grand Prix Gold 2013, New Zealand Open Grand Prix 2013, serta Yonex-Sunrise Indonesia Open Grand Prix Gold 2013.
"Kami senang sekali berhasil meraih medali emas SEA Games 2013. Memang sudah rezeki kami, main cuma dua kali dan langsung juara, kami merasa diuntungkan dari segi stamina. Kami sudah sama-sama tahu permainan lawan seperti apa, jadi siapa yang bisa jaga konsentrasi dia yang akan menang," ujar Rian.
Sementara itu Ricky/Berry yang pada akhirnya meraih medali perak mengaku masih tidak puas dengan penampilan mereka. "Walaupun sudah melampaui target, kami merasa belum puas dengan hasil ini, semoga kedepannya bisa lebih baik," ungkap Ricky.
"Angga/Rian memang tampil lebih bagus, kami masih dibawah mereka. Tapi ada yang berubah dari permainan mereka dari sebelumnya, tadi agak kaget juga sih. Di game kedua kami sempat mengimbangi. Pada game ketiga , mereka makin sulit dikejar," ujar Berry.