TRIBUNNEWS.COM - Tommy Sugiarto kembali akan berhadapan dengan tunggal putra andalan Jepang, Kenichi Tago.
Pertemuan keempat ini akan terjadi di babak semifinal Malaysia Open Super Series Premier di Kuala Lumpur.
Tommy meraih tiket semifinal dengan mengalahkan Srikanth K (India), 21-10, 21-15. Sementara Tago ke semifinal dengan memenangkan pertarungan rubber game melawan Chen Long (China), 21-18, 9-21, 21-10.
Pertemuan terakhir Tommy dan Tago terjadi pada Desember silam di ajang BWF Super Series Finals 2013 di Kuala Lumpur. Pada dua kali pertemuan, Tommy berhasil menumbangkan lawan yang merupakan pemain ranking lima dunia tersebut.
Di penyisihan Grup B, Tommy menuntaskan perlawanan Tago dengan skor 21-14, 20-22, 21-19. Bertemu lagi di babak semifinal, Tommy kembali menekuk Tago, 21-14, 19-21, 21-5. Pada pertemuan pertama di French Super Series 2013, Tommy dikalahkan Tago, 19-21, 21-23.
Pertemuan Tommy dan Tago memang selalu berlangsung sengit. Hal ini terlihat dari perolehan skor yang berbeda tipis, bahkan dua pertemuan berakhir dengan rubber game.
Tommy yang unggul dengan permainan reli, menyatakan siap untuk bertemu siapa pun yang menjadi lawan di semifinal, termasuk Tago yang terkenal dengan keuletannya.
“Mau melawan siapa saja harus siap, karena di babak semifinal sudah diisi pemain-pemain top 5 dunia. Yang paling penting adalah dari diri saya sendiri, saya harus siap secara mental dan stamina,” kata Tommy seperti dikutip dari badmintonindonesia.org.
Sementara Kenichi Tago mengaku belum memikirkan pertandingan melawan Tommy. Ia hanya menduga jika pertandingan akan berlangsung lebih lama dari babak perempat final.
"Semoga saja saya bisa membalas kekalahan dari Tommy,” ujar Tago ketika ditanya pendapatnya soal pertemuan dengan Tommy.
Menurut Marlev Mainaky yang mendampingi Tommy selama bertanding, Tommy mesti bisa mempersiapkan diri dengan baik sebelum pertandingan. Salah satu kunci sukses Tommy melaju ke babak semifinal adalah kesiapan yang membuatnya bisa mengeluarkn kemampuan terbaik di lapangan.
“Dari awal Tommy sudah siap, dia bisa tampil percaya diri. Padahal pemain India juga punya permainan yang safe, tetapi Tommy punya keyakinan. Inilah yang penting buat Tommy,” ungkap Marlev.