TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pada Mei, ada dua 'event' berkuda yang diselenggarakan hampir bersamaan. Yakni, Kejuaraan Pacuan 'Minang Derby' dan Kejuaraan Equestrian 'Indonesia Grand Prix'.
Pacuan 'Minang Derby' dihelat Minggu, 18 Mei, di arena pacuan kuda Pulo Mas, Jakarta Timur. Sementara, 'Indonesia Grand Prix' digelar Jumat hingga Minggu, 16-18 Mei, di Arthayasa Stable, Cinere.
Pacuan dan equestrian masing-masing memiliki habitatnya sendiri. Walau pacuan disebut-sebut lebih populer, akan tetapi komunitas penyuka kuda ketangkasan (equestrian) juga bukannya sedikit.
Antusiasme masyarakat tetap tinggi untuk menyaksikan 'event'event' equestrian. Oleh karena itu pula Ketua Umum PP Pordasi Muhammad Chaidir Saddak optimistis jika dua 'event' berkuda yang dilaksanakan pertengahan Mei ini sama-sama akan berlangsung meriah.
"Ya, pastilah meriah. Ini kejuaraan equestrian kedua yang diadakan tahun 2014 jadi pasti akan diikuti mayoritas atlet terbaik dari seluruh klub," katanya.
'Indonesia Grand Prix' memang menjadi 'event' equestrian kedua tahun 2014 ini setelah 'Arthayasa Derby' yang dihelat 28 Februari-2 Maret ditempat sama.
"Jadi wajar kalau rider-rider terbaik dari berbagai klub ingin segera berpartisipasi di Indonesia Grand Prix," terang Eddy Saddak, sapaan akrab pemilik Aragon Horse Racing & Equestrian Sports, Lembang, itu.
Aragon sudah pasti juga akan mengomentisikan atlet-atlet terbaiknya di 'Indonesia Grand Prix', termasuk Brayen Brata-coolen yang menjadi andalan di kelas-kelas tinggi. Brayen, yang sejak beberapa bulan lalu menjalani latihan di Belanda, sekarang ini sudah berada di tanah air untuk persiapan menghadapi 'Indonesia Grand Prix'.
Untuk pacuan 'Minang Derby', Aragon sudah pasti akan menurunkan pula kuda-kuda terbaiknya. Mereka punya banyak joki dan pelatih handal untuk menangani kuda-kuda pacu tangguh milik Aragon.
Eddy Saddak menegaskan kembali jika dua 'event' berkuda itu, baik pacuan di Pulomas atau equestrian di Arthayasa, sama-sama bisa mendatangkan hiburan tersendiri bagi masyarakat. "Ini sekaligus membuktikan bahwa PP Pordasi sangat dinamis," terang Ketum PP Pordasi dan pemilik Aragon Horse Racing & Equestrian Sports itu. (tb)