TRIBUNNEWS.COM, NEW DELHI – Pebulutangkis tunggal putri Indonesia, Linda Wenifanetri, mengungkapkan kunci kemenangannya atas pemain Singapura, Chen Jiayuan, pada babak penyisihan grup B Piala Uber 2014, Selasa (20/5/2014). Menurut Linda dia telah mempelajari permainan Chen Jiayuan dari rekaman video.
Linda Wenifanetri yang turun pada pertandingan pertama meraih kemenangan dua set langsung atas Chen Jiayuan, 21-15, 21-15. Pada awal pertandingan, Linda sempat tertinggal jauh 1-5. Lindaweni kemudian bangkit dan mampu meraih delapan poin berturut-turut hingga berbalik unggul 9-5. Linda terus memimpin hingga interval game pertama dengan kedudukan 11-7 dan terus menguasai pertandingan.
“Saya sudah mempelajari permainan Chen lewat video pertandingannya melawan Sung Ji Hyun (Korea), jadi saya bisa mengantisipasi serangannya yang kencang. Chen pemain yang punya postur tinggi, jadi kalau pengembalian saya salah bisa langsung 'dimakan' sama dia,” ungkap Linda dalam keterangan yang diterima Tribunnews.com, Selasa (20/5/2014).
“Pada pertandingan kedua ini saya merasa tampil lebih baik. Apalagi kami bermain di lapangan yang sama, saya sudah tahu arah angin, cahaya lampu dan kondisi lapangan. Kemarin masih belum dapat feel-nya,” ungkap pemain asal klub Jaya Raya Suryanaga Surabaya ini.
Indonesia meraih kemenangan 4-1 atas Singapura. Satu-satunya kekalahan Indonesia dialami pada pertandingan ketiga ketika Bellaetrix Manuputty tumbang 21-14, 17-21, 14-21 dari Xiaoyu Liang.