Gelar Indonesia Open 2014 akan Kukuhkan Lee Chong Wei Terbaik di Dunia

Laporan Wartawan Tribunnews, Abraham Utama

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pebulutangkis tunggal putra Malaysia, Lee Chong Wei semakin dekat pada gelar BCA Indonesia Open Super Series Premier 2014. Diunggulkan di tempat pertama, Chong Wei percaya diri menatap laga semifinal melawan Kenichi Tago asal Jepang.

"Saya ingin bermain lebih baik dan mencapai final," katanya usai melumat Hans-Kristian Vittinghus di perempatfinal, Jumat (20/6/2014) kemarin.

Pebulutangkis berusia 31 tahun ini dapat dikatakan tak mengeluarkan banyak keringat dalam langkahnya menuju semifinal. Ia belum kehilangan satu gim pun dalam ajang yang berhadiah 750.000 dolar Amerika ini.

Di babak pertama, Chong Wei mengalahkan andalan Indonsia Sony Dwi Kuncoro 21-7 dan 21-11 dalam waktu 32 menit. Ketika menundukkan Brice Leverdez asal Perancis di babak kedua, Chong Wei juga menang mudah. Ia menang straight game 21-4 dan 21-16 dalam tempo 36 menit.

Jelang laga kontra Kenichi Tago yang dijagokan di tempat keempat, statistik pertemuan berpihak pada Chong Wei. Berjumpa 18 kali, peraih dua medali perak Olimpiade ini mengungguli Tago 17 kali.

Pertemuan terakhir mereka terjadi pada semifinal Japan Open pekan lalu. Chong Wei menundukkan Tago dua gim langsung 21-15 dan 21-17 dalam 47 menit.

Apabila mampu merengkuh juara Indonesia Open 2014, Chong Wei bakal menyamai rekor legenda bulu tangkis Indonesia Taufik Hidayat. Tahun lalu ia menjuarai turnamen ini setelah menaklukkan Mark Zwiebler asal Jerman.

Gelar ini sekaligus dapat mengukuhkan Chong Wei sebagai pebulutangkis tersukses di generasinya. Chong Wei telah memenangkan 55 trofi sejauh ini. Ia mengumpulkan trofi yang lebih banyak dibandingkan dengan Lin Dan dan Taufik.

Lin Dan baru meraih 53 titel sementara Taufik hanya mampu mendapatkan 23 gelar sepanjang kariernya. Saat ini Chong Wei juga menduduki peringkat satu dunia. Ia berselisih jauh dengan Chen Long yang berada di peringkat kedua. Poin mereka berbeda lebih dari 24 ribu.