Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Kepala Satlak Prima, Suwarno, mengatakan bahwa masih ada enam atlet potensi penyumbang medali emas di ajang Asian Games di Inchron, Korea Selatan, 19 September-4 Oktober mendatang, terkendala cedera padahal waktu pelaksanaan pertandingan tinggal sebulan lagi.
Keenam atlet potensial peraih medali emas tersebut adalah atlet balap sepeda BMX, Elga Kharisma, Tony Safrudin, cabang bulutangkis Mohammad Ahsan, Simon Santoso dan Tontowi Ahmad, serta atlet Taekwondo, Jintar Simanjuntak.
Menurut Suwarno, di cabang balap sepeda, atlet andalan BMX putri, Elga Kharisma, mengalami cedera bahu kanan saat berlatih di Swiss. Sementara Tony juga mengalami cedera pada lutnya saat latihan. "Elga sebelumnya juga telah mengalami cedera serupa.
Namun menurut versi pengurus PB ISSI, cedera yang dialami sdah membaik dan tidak masalah. Diharapkan Elga dan Tony bisa sembuh dan pulih tepat waktu dengan waktu kejuaraan," ujar Suwarno.
Lebih lanjut Suwarno mengatakan bahwa di cabang bulutangkis, tiga andalan Indonesia, Mohammad Ahsan, Simon Santoso dan Tontowi Ahmad. Ahsan mengalami cedera pinggang saat latihan pekan lalu. Sementara Simon terserang demam berdarah dan Tontowi sebelumnya mengalami cedera engkel.
"Yang saya khawatirkan Simon, karena demam berdarah ada yang cepat sembuh tapi ada juga yang lama. Bagaimana bisa tampil maksimal jika pemainnya lemas karna masih sakit. Tapi kami berharap kondisi mereka bisa segera membaik," ujar Suwarno.
Kata Suwarno atlet lain yang mengalami cedera adalah Jintar Simanjuntak, atlet Taekwondo. Jintar mengalami cedera lutut saat melakukan simulasi pertandingan dengan atlet Austria.
Sementara itu menurut manajer tim Balap Sepeda, Bayu Neneng, membenarkan bahwa Elga dan Tony mengalami cedera saat latihan. Namun kondisi cedera keduanya tidak terlalu mempengaruhi proses latihan dan saat ini mereka sudah menjalani latihan seperti biasa.
"Memang terjadi kecelakaan kepada Elga saat latihan dia terjatuh dan bahu kanannya cedera. Tapi saat ini dia sudah pulih. Sementara Tony juga mengalami cedera pada lututnya juga saat latihan. Tapi keduanya sudah pulih dan kondisinya sudah mencapai 95 persen," ujar Bayu Neneng.
Lebih lanjut Neneng mengatakan bahwa untuk menjaga kondisi fisik elga dan tony agar tetap prima menjelang Asian Games, kedua atlet BMX tersebut tidak diikutsertakan di ajang kejuaraan latih tanding di Filipina. "Saat ini mereka kondisinya sudah sangat siap untuk bertanding," ujar Neneng