TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ajang balap Gymkhana Race War yang merupakan salah satu kejuaraan otomotif yang sudah masuk tahun kedua penyelenggaraannya di ajang IIMS ternyata sangat digandrungi pembalap nasional.
Kejuaraan balap yang menggabungkan teknikdrifting dan slalom dalam melintasi track ini selain dianggap mampu memicu adrenalin juga merupakan kegiatan yang membuat fun seluruh peserta lomba.
Apalagi mereka seolah bisa bereksperimen dengan ban mobil yang sangat krusial di lomba ini. Meski event ini tuntas sejak Sabtu (27/9), para pembalap TTI yang didukung ban GT Radial Champiro SX2 dan Champiro HPX yang merupakan ban Ultra High Premium Series (UHP) mengaku sangat puas bisa melewati ajang ini, terlebih dengan prestasi spektakuler yang mereka raih.
Di kelas FWD 1.000-1.200 cc, seluruh pembalap TTI yang didukung GT Radial memborong gelar di posisi pertama hingga ketiga lewat Adrianza Yunial, Anjasara Wahyu dan Alinka Hardianti.
Kepada media, Alinka mengaku sangat bangga dan puas bisa berlomba di ajang Gymkhana Race yang merupakan balap gandengan dari ajang pameran mobil terbesar IIMS 2014 ini. Terlebih karena bisa meraih podium ketiga.
"Ini bukan balap biasa. Sangat menantang dan saya puas bisa merasakan tantangan demi tantangan," ujar Alinka kepada media, Selasa (30/9).
Gymkhana Race War yang digelar di IIMS tahun ini menghadirkan lima kelas kejuaraan, yang dalam pembagian kelasnya berdasarkan kapasitas mesin dan sistem gerak-roda, yaitu Front-Wheel Drive (FWD) 1.000-1.200cc, 1.201-1.400cc, 1.401-1.600cc, kelas FFA (Free for All) Rear-Wheel Drive (RWD), dan kelas FFA Forward-Wheel Drive (FWD). Total 33 pembalap yang ambil bagian di ajang ini.
Menurut General Manager Marketing PT Gajah Tunggal Tbk, Arijanto Notorahardjo, GT Radial sebagai sponsor juga puas bisa menggelar eksebisi sebagai sarana hiburan bagi para pengunjung.
Pebalap GT Radial Armandio dan Demas Agil memberi hiburan dengan menggunakan ban khusus 'Smoke Tyre' pada eksebisi itu.
"Senang sekali balap Gymkhana dan eksebisi kami juga sukses. Mobilnya pakai ban yang bisa mengeluarkan asap berwarna sehingga banyak orang tertarik dan merasa terhibur menyaksikan atraksi eksebisi itu. Secara keseluruhan kami sangat puas apalagi ban GT Radial Champiro bisa kompetitif di ajang Gymkhana," kata Arijanto Notorahardjo.