TRIBUNNEWS.COM - Kepolisian Baltimore menyebut telah menahan legenda renang, Michael Phelps, dengan tuduhan memacu kendaraan dalam keadaan mabuk, Selasa (30/9/2014).
Menurut polisi, Phelps memacu mobil dengan kecepatan mencapai 135 kilometer per jam. Ia gagal saat melakukan serangkaian tes kesadaran dan terbukti berada di bawah pengaruh alkohol. Polisi sempat menahan peraih 22 medali Olimpiade tersebut sebelum membebaskannya.
Phelps mengakui kesalahannya dan menyatakan penyesalan melalui akun Twitter. "Saya memahami konsekuensi dari tindakan saya dan sepenuhnya bertanggung jawab," kata Phelps.
"Saya meminta maaf kepada semua orang yang kecewa dengan perbuatan saya."
Phelps, 28, memutuskan pensiun sebagai atlet setelah meraih medali ke-22 di Olimpiade London 2012. Namun, awal tahun ini, ia memutuskan kembali berlatih untuk mengejar target lolos ke Olimpiade Rio de Janeiro 2016.
Saat ditangkap, Phelps mengendarai mobil 4x4 dan tertangkap di terowongan Fort McHenry, Baltimore, pada pukul 01.40 dini hari.
Ini merupakan kali kedua Phelps berurusan dengan polisi soal kebiasaan mengemudi. Ia juga pernah ditahan dengan kasus serupa di Maryland pada 2004.