TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pelatih ganda campuran Indonesia, Richard Mainaky, mengaku bertanggung jawab atas kegagalan Liliyana Natsir/Tontowi Ahmad menjuarai Asian Games 2014. Richard mengaku melakukan kesalahan yang menyebabkan Liliyana/Tontowi kalah.
“Kegagalan Tontowi/Liliyana meraih gelar adalah kesalahan saya. Terdapat kesalahan teknis yang saya lalai. Ini rahasia saya, saya tidak bisa menyebutkan kesalahan itu. Beruntung hal ini terjadi di Asian Games. Saya akan perbaiki ini untuk meraih medali emas di Olimpiade,” ungkap Richard di Bandara Soekarno-Hatta, Selasa (30/9/2014) malam.
Liliyana Natsir/Tontowi Ahmad gagal memenuhi target meraih medali emas di Incheon. Pada partai puncak, mereka ditumbangkan pasangan Tiongkok, Zhang Nan/Zhao Yunlei dua game langsung.