Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS, COM. JAKARTA - Berkuda menjadi salah satu cabang olahraga yang akan dipertandingkan resmi di PON 16 tahun 2016 di Jabar.
Bahkan, berkuda termasuk yang paling banyak menyediakan medali emas.
Tak kurang dari 20 set medali yang akan diperebutkani di cabang ini, masing-masing 10 untuk disiplin ketangkasan (equestrian) dan 10 untuk pacuan.
Karena banyaknya medali yang diperebutkan, maka daerah-daerah potensial berkuda sudah lama mempersiapkan para atletnya, baik untuk ketangkasan atau pacuan.
Daerah-daerah potensial ini antaranya DKI Jaya, Jabar, Jatim, Jateng, DI Yogyakarta, Sumbar, Maluku Utara, dan Kalimantan Selatan.
Sehubungan dengan persaingan di PON 2016 itu, kontingen berkuda DKI Jaya juga sudah lama mempersiapkan diri.
Khusus untuk disiplin berkuda ketangkasan, 'riders' atau penunggang equestrian yang masuk dalam tim DKI Jaya adalah Albert 'Abe' Pelealu, Agung Riyanto , Anto Budiarto, Dennis Christiian Sanjaya, Gabriela Solihin, Dara Ninggar Prameswari, Dwisita Putri Hapsari Anggraeni, Marco Hence Wowiling, Fernando Wowiling, Samuel Sampurno Prawiro, Johan Wahyu Hapsoro Prawiro, Joko Susilo, Mario Kristianto, Wempi Kaunang, Raymen Kaunang, Yanyan Hadiansyah, Reswara Radinal, dan Rahmat Nasir.
"Mereka dipersiapkan untuk dressage, jumping dan eventing," ungkap Nico Pelealu, salah satu legenda equestrian Indonesia yang langsung menangani riders DKI Jaya bersama Bibit Sucipto.
Untuk dressage atau tunggang serasi, ada kelas Open dan U-21, yakni kuda-kuda lokal dengan usia dibawah 21 tahun. Kelas Open dan U-21 itu juga dikonteskan di show jumping atau lompat rintangan.
Riders yang dipersiapkan untuk 'Dressage Open' adalah: Rahmat Nasir, Albert Pelealu, Dara Ninggar Pangestika, Wempi Kaunang, Yan Yan Hadiansyah.
Untuk 'Dressage U-21': Dara Ninggar Pangestika, Geraldine Solihin, Marco Wowiling, Fernando Wowiling. Untuk 'Eventing': Joko Susilo, Mario Christianto, Anto Budiarto, Albert Pelealu, Agung Riyanto.
Untuk 'Jumping': Raymen Kaunang, Dennis Christian, Reshawara Radinal, Yan Yan Hadiansyah, Joko Susilo.
Untuk 'Jumping U-21': Dwisita Putri Hapsari, Samuel Sampurno Prawiro, Johan Wahyu Hapsoro Prawiro, Marco Wowiling, Fernando Wowiling.
"Latihan masih di klub masing-masing atlet. Jadi kami yang harus ketempat mereka," kata Nico Pelealu.
"Kami juga ada rencana try-out ke luar negeri," ujar Bibit Sucipto. tb