Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, GRESIK - Tuan rumah Gresik Petrokimia gagal meraih kemenangan pada laga pertama seri pertama putaran kedua Pertamina Proliga 2015 setelah kalah dari Jakarta Electric PLN, 1-3 (20-25, 25-20, 12-25, 15-25) di GOR Tri Dharma Petrokimia Gresik, Jumat (6/3).
"Dua set awal kami cukup berhasil mematikan Aprilia Manganang, namun set ketiga mereka mengubah strategi arah smes Aprilia," kata Taufik Hidayat, pelatih Petrokimia.
Petrokimia melakukan strategi baru dibanding putaran pertama, memasang pemain asingnya, Lisbet Aredondo Reyes sebagai quicker.
"Di putaran pertama Lisbet kami pasang sebagai open spiker. Kini dia kami kembalikan ke posisi asalnya di Kuba, quicker," jelas Taufik.
Strategi ini cukup memberi hasil. "Walau kalah permainan anak-anak meningkat," katanya.
"Performa kami lebih baik dibanding saat kalah pada putaran pertama. Serve kami tak banyak mati, blok juga lebih baik," kata kapten tim Petrokimia, Lailatul Aisyah.