TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -
Dalam Musprov yang dipimpin oleh Ketua Pengkot Jakarta Timur, Drs. Manson Sinaga dan dihadiri lima Pengkot dan satu Pengkab Kepulauan Seribu menerima laporan pertanggung jawaban ketua umum yang lama dan secara aklamasi memilih Steven Setiabudi Musa untuk meneruskan tongkat kepengurusan lima tahun kedepan.
Dengan demikian Steven Setiabudi Musa S.ikom, terpilih sebagai Ketua Umum Pengrov Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI) DKI Jaya periode 2015-2019 dalam Musprov PGSI DKI yang berlangsung di Restoran Handayani, Jakarta, Kamis (13/8/2015).
Anggota Komisi E DPRD DKI Jaya itu didaulat untuk menggantikan Ketua Umum periode 2011-2015 Jony Simanjuntak yang tidak bersedia dicalonkan kembali.
"Cabang gulat sebenarnya sudah tidak asing lagi bagi saya. Pasalnya, basic saya sebelumnya adalah jurnalis olahraga. Saya ingin mengangkat prestasi gulat DKI Jaya kepermukaan. Meski, cabor gulat tidak sepopuler sepakbola," ungkap Steven Setiabudi Musa dalam sambutannya.
Pada kesempatan itu, ia juga meminta kepada anggota Pengrov DKI Jaya untuk mendukung kepengurusan yang dipimpinnya. Terutama dalam menghadapi even-even penting yang sudah di depan mata.
"Kami akan segera menyusun program. Terutama menghadapi persiapan Pra-kualifikasi PON 2016, 8-15 November di Jambi. Meski, untuk menargrtkan gelar juara umum cukup berat. Pasalnya, peta kekuatan gulat ada di Pulau Kalimantan. Kami berupaya untuk masuk dalam jajaran lima besar," paparnya.
Musprov yang berlangsung selama satu hari itu juga dihadiri, Kadisorda DKI Jaya dan Wakil Ketua Umum KONI DKI Jaya, Gede Sarjana.
Dalam PON 2012 di Riau, DKI Jaya meraih 1 emas, 2 perak, 5 perunggu.