TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ganda putra China Fu Haifeng tidak menganggap kekalahannya bersama Zhang Nan dari pasangan Korea Selatan Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong pada pertandingan putaran perempat final Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2015.
"Bagi kami, ini hanya latihan sebelum Olimpiade," kata Fu setelah pertandingan di Istora Senayanan, Jakarta, Jumat malam.
Pasangan Fu/Zhang kalah dari Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong dengan skor 15-21, 18-21 selama 50 menit pertandingan.
"Penampilan kami tetap. Mungkin terlihat menurun karena kami baru menyelesaikan turnamen Taipei Terbuka kemudian mengikuti Kejuaraan Dunia ini," kata Fu.
Meskipun mengejar perolehan poin kualifikasi Olimpiade Rio 2016, Fu mengatakan persaingan ganda putra dunia semakin ketat dengan pasangan-pasangan muda dari Indonesia dan Denmark.
Sementara, Yong Dae mengaku kesulitan memenangkan pertandingannya atas pasangan China yang menempati unggulan kelima itu.
"Kami tidak ada persiapan khusus sebelumnya. Soal kekompakan, itu terbangun dengan sendirinya saat bertanding," kata Yong Dae.
Yeon Seong menambahkan akan menunjukkan permainan yang terbaik pada pertandingan putaran semifinal menghadapi ganda putra Indonesia Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, Sabtu (15/8).
"Kami hanya punya persiapan sekitar seminggu sebelum ke sini. Tentu kami tegang saat pertandingan. Tapi, kami akan menyiapkan mental lebih baik," kata Yeon Seong.
Fu Haifeng/Zhang Nan tercatat tiga kali menghadapi pasangan Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong dengan dua kemenangan.
Kemenangan terakhir Fu/Zhang atas Lee/Yoo pada turnamen Taipei Terbuka 2015 dengan skor 21-16, 21-18.