Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Kabut asap yang berasal dari kebakaran hutan di wilayah Indonesia menggangu GrandPrix yang dihelat di Sirkuit Sepang, Malaysia, Minggu (25/10/2015).
Hal ini tengah ramai diperbincangkan dalam beberapa terakhir bahkan tersiap kabar penjualan tiket GP Malaysia mengalami penurunan.
"Dari 80.000 tiket kami baru menjual 90 persen. Penjualan tiket dibuka dari hari Selasa tetapi banyak penonton yang merasa cemas (akibat kabut asap)," kata Razlan Razali selaku promotor Sirkuit Sepang dilansir dari Speedweek, Jumat (23/10/2015).
Gembar-gembor pembatalan GP Malaysia pun menyeruak di media sosial. Tetapi Razlan menegaskan bahwa gelaran race seri ke-17 harus tetap dilaksanakan.
"Pembicaraan di media sosial terkait pembatalan sangat berpengaruh ke penjual tiket. Saya katakan bahwa omongan itu tidak benar," jelasnya.
Promotor juga sudah menyiapkan sejumlah peralatan medis berupa 5.000 masker untuk tim yang bakal tampil di GP Malaysia.