TRIBUNNEWS.COM - Serena Williams mengejar seorang pencuri dan meminta kembali ponselnya, tetapi ia kemudian justru terkena marah ayahnya.
Peringkat utama tenis dunia ini mengunggah kisahnya tersebut melalui akun Facebook miliknya pada 4 November lalu.
Ia menyebutkan, kejadian berawal pada saat ia tengah makan malam bersama temannya di sebuah rumah makan China.
"Saya meletakkan ponsel saya di kursi, saat seorang pria berdiri terlalu dekat dengan kami," kata Serena. "Saat itu saya sempat berpikir, mengapa ia berdiri terlalu lama?"
Namun, Serena mencoba mengabaikan kecurigaan, sambil terus mengawasi tindak-tanduk si pria yang mengenakan jas ini.
Meski diawasi, si pria masih mempunyai kesempatan untuk menyambar ponsel milik ratu tenis tersebut dan ngeloyor keluar dari rumah makan.
"Saya langsung meloncat dan lari mengejar," kata Serena. Ia mengejar sampai luar rumah makan, menangkap si pencuri dan meminta kembali ponsel miliknya."
"Saat itu saya sempat berpikir. Apa yang saya lakukan? Segala hal bisa terjadi," kata Serena.
Untungnya si pencuri mengembalikan ponsel yang disembunyikan di balik jasnya dan menyerahkan kepada Serena yang langsung duduk kembali.
Namun, tersebarnya gambar rekaman kejadian yang ditangkap kamera CCTV milik rumah makan China tersebut menimbulkan banyak reaksi.
Salah satunya dari ayah Serena, Richard. Ayah yang telah berusia 73 tahun tersebut langsung memarahi putrinya.
"Serena, jika kamu butuh ponsel, ayah belikan kamu tiga atau empat sekaligus. Jangan lakukan hal itu lagi, Nak!"
Tentunya Papa Richard tidak tahu apa isi ponsel Serena, sampai putrinya berani menempuh bahaya untuk merebutnya kembali.