Perpisahan Pahit Adriyanti Firdasari Dari Dunia Bulu Tangkis

TRIBUNNEWS/Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Momen perpisahan tunggal putri Adriyanti Firdasari dari dunia bulutangkis dirusak oleh lawannya dari China, Chen Yufei.

Firda kalah dari Yufei 12-21, 4-9 pada pertandingan terakhirnya di ajang Yonex-Sunrise Indonesian Masters 2015.

Firda harus menyerah lebih awal karena mengalami cedera lutut.

Dirinya mendapatkan cedera tersebut pada set kedua.

Kekalahan tersebut membuat dirinya menutup karier dengan kekalahan.

Pasalnya setelah ajang ini, Firda akan beralih profesi menjadi pelatih klub Jaya Raya Jakarta.

Selama menjadi pemain, Firda pernah menyumbangkan medali emas SEA sets Filipina 2005, medali perak SEA sets Jakarta 2011, Juara Indonesian Masters 2014, Juara Dutch Open 2006 dan Juara New Zealand Open 2005.

Firda sempat menghuni Pelatnas Cipayung selama 11 tahun.

Dirinya masuk ke dalam tim yang memperkuat tim Piala Uber Indonesia pada 2008.