Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Kata-kata manis biasa terucap saat sepasang kekasih belum menjalani hidup berumah tangga.
Seperti kalimat ‘Kamu satu-satunya wanita bagiku’. Kalimat yang kurang lebih sama juga pernah dilontarkan Jenson Button, sebelum dirinya menikahi Jessica Michibata.
Dalam suatu kesempatan, Jessica sempat bercerita bahwa Button memiliki keinginan untuk menikahinya.
“Dia katakan pada saya bahwa dia ingin menikah. Dia bilang dia adalah tipe pria yang ingin menikah. Jika Jenson memenangkan gelar, kami akan merayakannya sambil dia berlutut dengan satu kaki. Dia katakan saya adalah satu-satunya baginya. Saya harap memang begitu,” kata Jessica kala itu.
Sejak pertama kali bertemu di Tokyo pada 2008, Jessica mengaku sudah mengenali Button. Sebagai seorang pebalap Formula 1, bukanlah hal yang aneh jika wajah Button begitu familiar.
“Tentu saya tahu siapa dia. Dia sangat populer di Jepang karena dia dulu merupakan pebalap Honda. Tapi saya tidak begitu mengikuti Formula 1. Kami bertemu karena punya beberapa teman yang sama,” kenang perempuan blesteran Argentina-Jepang itu.
Sebelum menikah dengan Jessica, Button pernah juga menjalin hubungan yang serius dengan penyanyi pop asal Inggris, Louise Griffiths.
Bahkan hubungan asmara mereka ketika itu hampir mencapai jenjang pernikahan. Namun keduanya memilih putus. Perbedaan pandangan mengenai anak disebut sebagai pemicu kandasnya hubungan mereka.
Dalam sebuah wawancara pada 2011 lalu, Louise menyebut dirinya ingin mempunyai banyak anak setelah menikah. Namun Jenson memiliki pandangan lain.
“Saya ingin punya banyak anak. Saya ingin punya tiga anak secara alami, tapi saya juga suka mengadopsi dua anak. Kami sudah sering berbicara hal ini dan kami punya pandangan yang sedikit berbeda,” ungkap Louis.