Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Eksekutif Satlak Prima Bidang Sport Sciences, Ari Setyono tengah melihat secara serius kondisi kelayakan para atlet untuk persiapan di ajang Olimpiade Rio de Janeiro 2016, 5-21 Agustus mendatang.
"Kami akan ukur secara medis, bagaimana kondisi atlet. Ini akan menjadi tolok ukur untuk menentukan langkah apa dalam enam bulan kedepan yang harus dilakukan," kata Ari dilansir dari RRI.
Atlet-atlet ini nantinya diproyeksikan untuk Olimpiade, Satlak Prima pun tak ingin membawa atlet yang tidak layak artinya memiliki catatan cedera buruk.
Ketua Satlak Prima, Achmad Sucipto juga mengatakan bahwa tes medis bersifat sangat penting guna menentukan program latihan ke depan.
"Hasil test medis sangat menentukan untuk menyusun program latihan yang tepat, sehingga bisa meraih hasil maksimal di Olimpiade Rio de Jeneiro," kata Achmad menjelaskan.