TRIBUNNEWS, COM. PARONGPONG - Kontingen Jawa Barat sukses mengoleksi empat medali emas dari keikutsertaan mereka di Kejuaraan Berkuda Ketangkasan Basarnas Cup yang dilangsungkan Jumat-Minggu (11-13/3) di Denkavkud TNI-AD, Parongpong, Lembang.
"Alhamdulillah, kami mendapat empat emas, masing-masing dua dari dressage dan dua dari jumping," ungkap H.Mohammad Chaidir Saddak, sesepuh berkuda Jabar yang juga Ketua Umum PP Pordasi.
Empat medali emas tersebut disumbangkan oleh Jolfie Momongan dan Brayen Brata Coolen, keduanya sama-sama bergabung di Aragon, Lembang. Djolfie merebut dua emasnya di kelas Elementary Dressage dan Advanced, sementara Brayen Brata Coolen dari lompat rintangan kelas 100 cm dan 110 cm.
"Riders daerah-daerah lain juga banyak menunjukkan kemajuan, dan ini tentunya sangat membanggakan. Harus ada kejutan atau hasil-hasil di luar dugaan paad setiap kejuaraan, sebab itu menunjukkan perkembangan yang dinamis," ujar Eddy Saddak.
Dia juga mengapresiasi rekrutmen yang dilakukan daerah-daerah menyambut kelangsungan pentas equestrian PON XIX/2016 pada September mendatang di Parongpong ini. Rekrutmen atlet handal yang dilakukan banyak daerah juga harus menumbuhkan semangat untuk meningkatakan pembinaan secara baik, sehingga nantinya lebih banyak rider asli daerah yang tampil di pentas nasional.
"Rekrutmen rider handal tak hanya sekadar untuk memperebutkan medali di PON XIX/2016, akan tetapi harus juga memberi kontribusi yang besar bagi daerah-daerah sehiggga program pembinaan akan maju secara signifikan," himbau Eddy Saddak.
Di PON XIX/2016 disiplin equestrian memperebutkan 10 medali emas, dua kali lebih banyak dari disiplin pacuan.
Ke-10 medali emas equestrian ini akan diperebutkan di dressage dan jumping. Untuk dressage, empat emas disediakan di individu dan beregu U-23. Di jumping, empat emas diperebutkan di beregu U-23 1 meter, individu U-23 kelas 110 cm, open beregu 120 cm, dan individu 130 cm. Sisanya, dua emas, diperebutkan di nomor eventing, dari jumping 100 dan 110 cm. tb