TRIBUNNEWS.COM - Ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan gagal melenggang ke semifinal dalam ajang Singapura Terbuka 2016 di Singapore Indoor Stadium, Jumat (15/4/2016).
Jawara Malaysia Terbuka 2015 ini dikalahkan pasangan asal Tiongkok, Li Junhui/Liu Yuchen dengan skor 11-21, 11-21.
Tak disangka-sangka Hendra/Ahsan dengan modal prestasi lebih matang ketimbang Li/Liu, tak dapat memberi perlawanan sengit.
Ahsan menuturkan kekalahan ini diluar harapannya, alasan kurang maksimal menjadi penyesalan unggulan kedua pasangan tanah air ini.
“Ini memang tidak sesuai harapan. Selain itu memang lawan tampil bagus. Waktu kalah di game pertama, kami sudah berusaha untuk mengganti strategi di game kedua, tetapi lawan sedang dalam peak performance mereka," kata Ahsan sebagaimana dilansir situs resmi PBSI.
Hendra juga mengakui bahwa rivalnya bermain lebih bagus, apalagi tim putra yang diramal tembus final ini banyak kehilangan kontrol bola.
“Kami diserang duluan, mereka memang serangannya bagus. Kami pun tidak bisa mengontrol permainan, seperti digrebek duluan,” sebut Hendra.