Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, SENTUL - Setelah absen di seri Kejurnas balapan mobil ISOM selama delapan tahun, Toyota Team Indonesia (TTI) akhirnya memutuskan kembali lagi di ajang balap ISOM seri keempat pada Minggu (31/7).
Keputusan kembalinya TTI diumumkan langsung dalam temu media di Hotel Lorin Sentul, Sabtu (30/7) siang.
Manajer TTI, Memet Jumhana secara langsung mengumumkan kalau TTI tampil lagi dengan mengandalkan dua pembalap kaliber mereka, Alinka Hardiati dan Haridarma Manopo. Kedua pembalap hadir dengan meengendarai pacuan Yaris.
Menurut Memet, timnya tak dibebani target berat. Apalagi, TTI sudah absen di kejurnas ISSOM selama 8 tahun.
"Tahun ini hanya mencoba, trial dulu dan preparation jelang tahun depan. Tapi dengan dukungan Toyota Racing Development (TRD), kami akan mencoba jadi yang terbaik di balapan nanti, apalagi kali ini kami juga didukung pabrikan ban nomor satu, GT Radial dari PT Gajah Tunggal Tbk," ujarnya kepada wartawan di Sentul.
Target TTI untuk menjadi salah satu yang terbaik bisa saja terwujud. Apalagi pada balapan Kejurnas kelas ITCC 1600 Max, Sabtu (30/7) kemarin, Haridarma merebut posisi kedua dibelakang juara bertahan Alvin Bahar.
"Kami baru bangun satu mobil yang dipakai oleh Alinka dan Haridarma. Untuk awal-awal lumayan, Haridarma rebut pole dan finis di posisi kedua balapan," kata Memet.
Selama ini, TTI terkenal rajin mengikuti event otomotif utamanya kejurnas Slalom. Ini diakui Memet sebagai bagian dari strategi promosi produk dari Toyota. Kini, Toyota pun siap beri pembuktian di ajang balap turing.
Sementara itu, General Manager Marketing & Sales PT Gajah Tunggal Tbk selaku pembina GT Radial Drift Team, Arijanto Notorahardjo mengatakan pihaknya menyambut baik kembalinya tim TTI di ajang Kejurnas.
"Kami senang bekerja sama dengan tim TTI. Semoga dukungan kami kepada tim ini berlanjut di musim depan dan kolaborasi ini bisa menghasilkan prestasi lebih baik lagi bagi kedua pembalap TTI Alinka dan Haridarma. Kami tetap menyokong penuh dengan ban unggulan kami GT Radial Champiro agar kedua pembalap bisa lebih mumpuni di balapan sisa hingga akhir musim dan tahun mendatang," ungkapnya.