TRIBUNNEWS.COM, BANJARMASIN - Setelah sukses diselenggarakan di kota Pekanbaru, Cirebon dan Solo, kini SIRNAS-MILO School Competition 2016 memasuki putaran keempat di Banjarmasin.
Ini merupakan kedua kalinya MILO School Competititon hadir di Banjarmasin setelah sebelumnya diadakan di tahun 2009. SIRNAS-MILO School Competition Banjarmasin akan dilaksanakan di GOR Hasanuddin mulai 38 Oktober dan diikuti lebih dari 400 peserta SD dan SMP.
SIRNAS-MILO School Competition Banjarmasin akan mempertandingkan kategori beregu yang diikuti oleh sekolah-sekolah di Banjarmasin dan memperebutkan Piala MILO. Sedangkan di kategori terbuka akan dibagi berdasarkan kelompok usia U-13 dan U-15.
“Kami senang sekali MILO School Competition dapat kembali ke Banjarmasin dengan standar sirkuit nasional. Pada putaran keempat SIRNAS-MILO School Competition ini, kami berharap para peserta baik dari kategori beregu maupun perorangan akan memperlihatkan bakat terbaiknya. Kami yakin melalui olahraga, nilai-nilai kehidupan seperti pantang menyerah, sportivitas, percaya diri dan kerja sama tim serta mental juara sebagai langkah awal juara sejati dapat ditanamkan kepada para peserta. Saya ucapkan selamat bertanding kepada peserta SIRNAS-MILO School Competition Banjarmasin,” papar Prawitya Soemadijo, Business Executive Manager Beverages PT Nestlé Indonesia.
Wakil Ketua Umum III Pengprov PBSI Kalimantan Selatan Ir. H. Acep Kusumahady mengungkapkan bulu tangkis memang menjadi salah satu olahraga favorit di Banjarmasin. Baik anak-anak maupun orang tua sangat antusias dengan pertandingan bulu tangkis.
"Hal ini terlihat dari banyaknya bibit-bibit bulu tangkis asal Banjarmasin yang sudah masuk klub-klub besar di Jawa. Kami berharap dengan adanya SIRNAS-MILO School Competition dapat mendorong lahirnya calon pebulu tangkis kebanggaan Indonesia khususnya dari Banjarmasin,” ujarnya.
Para juara SIRNAS-MILO School Competition 2016 akan mendapatkan poin sesuai dengan kategori kelompok usia yang akan mempengaruhi peringkat peserta di PBSI. Pada kelompok usia U-13, juara satu mendapatkan 200 poin, juara dua 170 poin dan juara tiga 140 poin.
Sedangkan untuk kelompok usia U-15 juara satu akan mendapatkan 300 poin, juara dua 255 poin, serta juara tiga 210 poin. Selain itu, keikutsertaan dalam kompetisi sirkuit nasional juga menjadi salah satu syarat untuk proses seleksi Pelatnas.
Pada SIRNAS-MILO School Competition di Banjarmasin, Nestlé MILO akan menggandeng pasangan legenda bulu tangkis Indonesia peraih medali emas Olimpiade Atlanta 1996, Rexy Mainaky dan Ricky Soebagdja.
“Ricky nantinya akan berbagi pengalaman mengenai nutrisi yang seimbang bagi anak aktif pada Kelas Nutrisi untuk para ibu yang hadir menemani anaknya bertanding di babak final. Sedangkan saya akan memberikan coaching clinic kepada para peserta SIRNAS-MILO School Competition di
Banjarmasin. Ayo para peserta persiapkan diri dan keluarkan kemampuan terbaik kalian agar bisa menjadi juara,” jelas Rexy Mainaky.