News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tiga Rekor Dunia Akan Dipecahkan Pada Tafisa Games 2016

Penulis: Fahdi Fahlevi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pertunjukkan jemparingan dari Jogja ditampilkan pada acara Road to The Association for International Sport For All (TAFISA) World Games 2016 di depan Gedung Merdeka, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Sabtu (21/5/2016) malam. Kesenian tradisional Indonesia ini bakal diperlombakan pada TAFISA World Games 2016 atau pesta olahraga rekreasi dan tradisional sekelas olimpiade di Taman Inpian Jaya Ancol, Jakarta, 6 hingga 12 Oktober 2016. TAFISA World Games 2016 diikuti 12 ribu atlet dari 110 negara. TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Beberapa rekor dunia rencananya akan dipecahkan pada ajang Tafisa Games 2016.

"Akan ada pemecahan rekor dunia, salah satunya egrang yang saat ini dipegang oleh Belanda,"ujar Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Kemenkominfo, Niken Widiastuti, saat media briefing di Mercure Hotel, Ancol, Jakarta, Rabu (5/10/2016).

Rekor yang akan dipecahkan diantaranya kegiatan Egrang terbanyak, Senam Zumba dengan peserta terbanyak, dan penerbangan layang-layang daun terbanyak.

Peserta Senam Zumba akan diikuti oleh 13.000 orang. Jumlah ini akan rekor saat ini masih dipegang oleh Filipina dengan jumlah 12.975 orang.

Sementara untuk layang-layang daun akan dilakukan pemecahan rekor baru.

Egrang akan diikuti oleh 2.600 peserta dan akan memecahkan rekor yang dipegang oleh Belanda.

Tafisa Games akan digelar dari 6 hingga 12 Oktober. Ajang ini meliputi sejumlah kegiatan antara lain festival dan pertunjukan olahraga dan permainan tradisional; olahraga disabilitas; olahraga massal; olahraga khusus; festival kebugaran jasmani; kongres dan forum international; festival dan pertunjukan budaya; promosi budaya, pariwisata dan kuliner.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini