TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah melewati enam seri penyisihan di enam kota di Indonesia, turnamen bulutangkis “Daihatsu Astec Open 2016” yang berlangsung sejak 18 April lalu akan memasuki babak Final di Gelanggang Mahasiswa Sumantri Brojonegoro, Jakarta, 9-15 Oktober.
Turnamen bulutangkis yang digagas pasangan emas Olimpiade Barcelona 1992, Alan Budikusuma dan Susy Susanti ini telah melewati enam seri Babak Penyisihan di enam kota. Berturut-turut berlangsung di Medan, 20-23 April diikuti 714 peserta, di Makassar. 27-30 April diikuti 507 peserta, di Surabaya, 27-30 Juli diikuti 527 peserta, di Solo, 24-27 Agustus diikuti 653 peserta, di Semarang, 7-10 September diikuti 556 peserta, serta di Palembang, 14-17 September diikuti 606 peserta.
"Kami sangat gembira karena di setiap seri yang dilalui selalu berlangsung meriah dan peserta tampil luar biasa. Terbukti di masing-masing seri rata-rata diikuti lebih dari 500 peserta," jelas Alan Budikusuma yang juga pemilik produk peralatan bulutangkis Astec.
Di masing-masing seri mempertandingkan mulai dari kelompok Anak-anak, Pemula, Remaja, Taruna hingga Veteran.
Dari sejumlah kelompok pertandingan tersebut hanya Juara kelompok Remaja dan Taruna yang diundang khusus untuk mengikuti putaran final di Jakarta dengan mendapatkan subsidi biaya dari panitia.
Direktur Marketing PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Amelia Tjandra menyatakan ketertarikan pihaknya mensponsori Astec Open 2016 karena sejalan dengan tagline “Daihatsu Sabahatku” yang ingin menjadikan Daihatsu sebagai sabahat bangsa Indonesia.
“Sebagai salah satu pemain otomotif terbesar di Indonesia, Daihatsu berkepentingan untuk memajukan dunia olahraga di Tanah Air. Bulutangkis dipilih karena merupakan olahraga populer di Indonesia yang sering melahirkan juara-juara tingkat dunia,” kata Amelia.
“Melalui turnamen seperti Daihatsu Astec Open ini, kami berharap dapat melahirkan atlet muda bulutangkis yang mampu berkiprah di ajang nasional dan internasional,” imbuhnya.
Selain memperebutkan total hadiah Rp585 juta, di sela-sela penyelenggaraan Turnamen Daihatsu Astec Open 2016 di masing-masing kota juga selalu diselingi kegiatan coaching clinic oleh Alan dan Susy untuk para pemain muda.