TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lifter Angkat Berat putri Sri Hartati meraih dua medali emas pada Kejuaraan Dunia Angkat Berat yang sedang berlangsung di Orlando Amerika Serikat.
Sri Hartati lifter putri asal Lampung yang turun di kelas 57 kilogram meraih 2 emas di jenis angkatan Bench Press dan total angkatan di jenis angkatan Bench Press Sri Hartati membuat angkatan terbaik 146 Kg.
Perak dan Perunggu masing masing diraih Rowena Lopez 137,5 kg dan Ellie Steel dari Inggris 135 kg, untuk jenis Angkatan Bench Press Sri sekaligus memecahkan rekor Dunia.
Sementara di jenis angkatan Squat 205 Kg dan Deadlift 192,5 dengan total angkatan 543,5 Kg. Bagi Sri Hartati, keberhasilan menjadi Juara Dunia adalah untuk ketiga kalinya setelah di Norwegia tahun 2013 dan di Luksemburg 2015 lalu.
Satu emas lainnya dipersembahkan Sri Hartati di jenis total angkatan .Sri berhasil membuat total angkatan tertinggi 543,5Kg.
Perak Ryzhkova Anna Rusia 535 Kg dan Perunggu Karlysheva Victoria 527,5 Kg keduanya dari Rusia.
Sedangkan satu medali perak dipersembahkan Eka Komalasari yang turun di kelas 47 Kilogram. Eka di jenis angkatan Deadlift berhasil meraih perak sedangkan total angkatan berada di peringkat ke-4.
Ketua Bidang Angkat Berat PB PABBSI, Yanto Arifin menyebutkan, keberhasilan Sri Hartati selain sukses merebut 2 emas, sekaligus lolos ke ajang World Games .
”Hasil ini memastikan Sri Hartati meraih tiket ke ajang World Games di Polandia 2017 mendatang,“ ugkap Yanto Arifin.
Menurut Yanto Arifin, Indonesia masih menyisakan dua lifter lagi yang akan turun di Kejuaraan Dunia di Orlando ini.
Lifter putri Noviana Sari di kelas 63 Kg baru akan turun Kamis (17/11) dan Liifter Putri Sri Rahayu kelas 84 Kg turun pada Hari Jumat 18/11).
Ketua Umum PB PABBSI Rosan P Roeslani menyatakan bangga dan bersyukur atas pencapaian lifter putri Sri Hartati di ajang Kejuaraan Dunia Angkat Berat ini.
”Saya sangat bangga dan bersyukur atas pencapaian prestasi atlit kita yang dapat menyumbangkan emas di kejuaraan Dunia Angkat Berat,” tutur Rosan P Roeslani yang juga Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri KADIN Indonesia.