TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kakak beradik Susanto menorehkan hasil berbeda pada babak awal turnamen tenis Combiphar Tennis Open di lapangan Hotel Sultan Jakarta, Rabu (8/2).
Sang adik, Anthony berhasil melaju ke putaran kedua setelah memenangi duel antar sesama penerima fasilitas wild card kejuaraan yang menyediakan hadiah total 45.000 dollar AS atau sekitar Rp 600 juta ini.
Anthony Susanto (19 tahiun) menang atas kompatriotnya, Akbar Hidayat melalui laga straight set dalam tempo satu jam enam menit dengan skor akhir, 6-4 6-1.
“Di awal, saya masih kesulitan menemukan ritme permainan karena harus menyesuaikan diri dengan hard court berkarakter super cepat yang digunakan turnamen ini. Dalam sebulan terakhir saya lebih sering berlatih di lapangan tanah liat untuk persiapan Piala Davis,” tutur Anthony, peraih tiga medali emas tenis pada PON Jawa Barat tahun lalu.
Sementara sang kakak, David Agung Susanto (26) harus rela terhenti di babak pertama, setelah kandas di tangan unggulan kedua asal Perancis, Enzo Couacaud. David kalah dalam pertarungan rubber-set berdurasi satu jam 38 menit dengan kedudukan 6-3 1-6 4-6.
“Sayang sekali harus kalah, padahal saya punya kesempatan untuk menang. Saya banyak kehilangan momentum ketika pertandingan harus terhenti karena hujan,” ujar David yang Desember lalu juga kalah dari lawan yang sama.
Pada babak kedua, Kamis (9/2), Anthony menjadi harapan semata wayang kubu tuan rumah di kejuaraan berlevel ITF Men’s Future ini.
Remaja kelahiran 23 Mei 1997 itu akan menantang petenis Tiongkok, Fajing Sun yang membuat kejutan dengan mendepak seeeded kedelapan dari Ceko, Dominik Kellovsky 6-2 4-6 6-2.
“Nothing to lose, pokoknya bermain all out saja. Siapa tahu bisa menang,” tuturnya.
Di nomor ganda, Anthony pun mampu melaju ke babak kedua berpasangan dengan petenis kidal, Aditya Hari Sasongko. Duet penerima fasilitas wild card itu sukses menepiskan perlawanan duo Australia, Adam dan Jason Taylor 5-7 7-6(4) [10-5].
Aditya/Anthony bakal meladeni pemenang pertandingan antara unggulan kedua, Lenny Hampel (Austria)/Dominik Kellovsky (Ceko) berhadapan dengan ganda Jepang, Masaya Kobayashi/Yutaro Matsuzaki.