TRIBUNNEWS.COM, BIRMINGHAM - Anthony Sinisuka Ginting akhirnya lolos ke babak utama All England Open 2017.
Ini dipastikan setelah ia berhasil memenangkan “perang saudara” dengan rekannya, Ihsan Maulana Mustofa di babak final kualifikasi. Anthony menang dua game langsung dengan skor 21-17 dan 21-16.
Di game pertama, Anthony sempat tertinggal 0-4 dari Ihsan. Kemudian secara perlahan ia mampu menyamakan kedudukan dan balik memimpin perolehan angka.
Memasuki game kedua, Anthony kembali berada di bawah tekanan Ihsan. Ia terus tertinggal mulai 0-6, 8-13 dan 10-14. Namun akhirnya Anthony kembali membalikkan keadaan hingga menang dua game langsung.
“Di awal game pertama dan kedua saya sempat ketinggalan terus dari Ihsan. Saya juga pertama-tama mungkin kurang siap di lapangan. Setelah itu saya genjot terus, lebih inisiatif buat menyerang. Kami kan sudah sering latihan bareng, jadi tadi saya juga banyak mengingat-ingat kebiasaan Ihsan di lapangan, apa kelemahan dia. Di samping itu Ihsan juga banyak buang-buang bola dan mati sendiri pas poin-poin terakhir. Jadi saya mendapat keuntungan,” papar Anthony seperti dilansir dari badmintonindonesia.org.
Sebelumnya di babak pertama kualifikasi, Anthony sudah mengalahkan Sourabh Verma dari India, dengan skor 21-10, 14-21 dan 22-20. Sementara Ihsan menghentikan langkah pemain Jepang, Kenta Nishimoto dengan skor 21-19, 13-21 dan 21-17.
Ini merupakan kemenangan kedua Ihsan atas Nishimoto, setelah sebelumnya juga menang di Chinese Taipei Open 2014 lalu.
Di babak pertama besok (8/3), Anthony akan berhadapan dengan Chou Tien Chen, Taiwan. Anthony tercatat memiliki sejarah pertemuan yang baik dari Chou. Dua kali bertemu, Anthony selalu bisa memenangkan pertandingan. Terakhir di Australian Open 2016, Anthony menang dengan 21-8 dan 21-12.
“Pastinya sudah banyak perubahan dari permainan lawan, sejak pertemuan terakhir. Jadi saya tidak boleh lengah. Saya harus bisa lebih siap lagi secara fisik dan mental. Saya juga sudah mempelajari kembali, permainan dia seperti apa. Apalagi kemarin dia baru juara di Jerman (German Open 2017), jadi rasa percaya dirinya pasti lebih meningkat,” ungkap Anthony.