TRIBUNNEWS.COM - Sampai seri keenam MotoGP 2017, pebalap tim Suzuki, Andrea Iannone, melihat belum ada perkembangan yang signifikan dari pekerjaan yang telah dilakukan oleh tim.
Ia melihat catatan perkembangan belum membaik.
Seperti dilansir Speedweek dan Motorsport, performa yang ditunjukkan oleh Suzuki bagi Iannone belum sepenuhnya kompetitif.
Ia merasa ada beban yang tidak nyaman ketika sepeda motor GSX-RR dipaksa untuk menyodok ke barisan depan.
"Saya masih merasa ada rasa yang tidak nyaman saat menikung. Apakah itu karena pilihan ban yang masih belum pas atau memang ada masalah dari konstruksi, atau terkait saat pengereman, atau kondisi peredam yang kurang maksimal. Ini seharusnya jadi pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan," kata Iannone.
Baca: Jorge Sampaoli Memulai Era Baru di Timnas Argentina
Iannone menyebutkan bahwa dirinya mulai ada rasa khawatir bahwa Suzuki belum sepenuhnya siap untuk berlaga di setiap seri MotoGP musim ini.
Menurutnya, kondisi tersebut bakal makin membuat Suzuki sulit tampil kompetitif.
"Apa mungkin Suzuki hanya ingin seperti saat ini? atau Suzuki ingin menuju pada sesuatu yang belum jelas? Yang jelas, saya sebagai pebalap menginginkan adanya perubahan yang baik dan menuju hasil yang mampu kompetitf," kata Iannone.
Masalah yang menurut Iannone belum terselesaikan pada sisi teknis Suzuki, telah disampaikannya pada pihak manajemen dan tim.
Ia pernah melontarkan pernyataan bahwa saat ini Suzuki bakal sulit berkompetisi dengan tim lainnya jika tidak mengubah dan memperbaiki apa yang jadi masalah selama ini.
"Catatan tim kami belum menunjukkan kondisi yang baik selama enam seri ini. Kondisi ini tentu menuntut kerja keras lagi. Kami harus secepatnya melakukan perbaikan. Masalah yang sama pasti akan terjadi, jika pekerjaan untuk perbaikan itu tidak segera dilakukan," kata pebalap asal Italia ini.
Menurut Iannone, masalah utama Suzuki sejak awal tahun masih sama, yaitu isu ban belakang yang spin cukup parah dan pengereman dengan ban depan Michelin.
Masalah ini, bagi Iannone, sangat merugikan saat Suzuki ingin menyodok ke barisan depan. Sepeda motor GSX-RR sulit untuk mendapatkan kecepatan yang maksimal serta kesulitan ketika ingin bergerak cepat di tikungan.
"Tahun ini kami memakai ban depan yang berbeda. Padahal saat ini kami mengalami kesulitan di titik pengereman dengan ban depan dan sangat sulit bagi kami untuk melepas rem," kata Iannone.
Iannone belum mencatat hasil memuaskan pada enam seri MotoGP 2017.
Pebalap bernomor start 29 itu, masih tercecer di posisi ke-14 klasemen sementara dengan koleksi 21 poin. Pencapaian terbaiknya adalah finis ketujuh pada MotoGP Austin.
Baca Selengkapnya Hanya di KORAN SUPER BALL, Kamis (8/6/2017)