TRIBUNNEWS.COM, SACHSENRING - Pebalap Movistar Yamaha MotoGP, Maverick Vinales, gagal mendapatkan poin pada balapan GP Belanda yang berlangsung di Sirkuit Assen, Minggu (25/6/2017).
Vinales terjatuh di tikungan 15 saat menjalani lap ke-13. Dia tengah berada di posisi kelima ketika insiden terjadi. Dia juga kehilangan posisinya di puncak klasemen sementara pebalap.
Bagi pebalap 22 tahun tersebut, ini merupakan kali kedua dia terjatuh dan gagal finis pada musim ini setelah GP Americas di Austin, April lalu.
Maverick Vinales tak mau larut dalam penyesalan. Dia kini menatap positif seri berikutnya yaitu GP Jerman yang akan berlangsung di Sachsenring, 30 Juni-2 Juli.
"Kami harus tetap berpikir bahwa setelah terjatuh di Sirkuit Assen, kami hanya tertingal empat poin dari pemuncak klasemen," kata Vinales dalam rilis yang dikeluarkan Movistar Yamaha.
Dengan 111 poin yang dimiliki, Vinales kini berada di urutan kedua klasemen. Andrea Dovizioso (Ducati Team) saat ini menjadi penguasa klasemen dengan 115 poin.
"Kami harus belajar dari kesalahan-kesalahan dan berusaha untuk tidak mengulanginya lagi. Sekarang, saya hanya ingin melihat ke depan," kata Vinales.
"Saya tidak sabar untuk naik motor lagi, bersiap untuk menjalani balapan akhir pekan ini. Dan target kami adalah menang, tidak hanya meraih podium," ujar dia lagi.
"Kami harus fokus untuk mengembalikan posisi sebagai pemimpin klasemen," kata dia menegaskan.
Sejak ikut Grand Prix pada 2011, Vinales belum pernah memenangi balapan di Sachsenring. Hasil terbaiknya pada GP Jerman adalah finis di urutan ketiga pada 2011 (125cc) dan 2013 (Moto3).