Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, SPIELBERG - CEO Ferrari, Sergio Marchionne mengaku tidak berminat mendatangkan kembali Fernando Alonso (Spanyol) meski sang pebalap sudah menunjukkan ketertarikannya.
Durasi kerja sama Ferrari dengan kedua pebalapnya saat ini, Sebastian Vettel (Jerman) dan Kimi Raikkonen (Finlandia), akan habis pada akhir musim 2017. Demikian pula dengan masa kontrak Alonso di tim McLaren.
Berdasarkan fakta-fakta itu, rumor menyebut ada pembicaraan terkait kepulangan Alonso ke Maranello. Namun, Marchionne membantah isu tersebut seusai balapan GP Austria akhir pekan lalu.
"Alonso mungkin menunjukkan keinginannya untuk kembali ke Ferrari, tetapi dia tidak mendapatkan respons yang tepat dari sisi kami. Kami tidak tertarik," ujar Marchionne yang dilansir Motorsport, Senin (10/7/2017).
Beberapa waktu lalu, Marchionne telah mengungkapkan harapannya terhadap Raikkonen. Pria Italia tersebut meminta "The Ice Man" untuk tampil lebih baik lagi pada sisa musim balap 2017 jika masih menginginkan kursi di Ferrari.
Saat ini, Raikkonen masih tertahan di urutan kelima klasemen pebalap dengan raihan 83 poin. Adapun pencapaian terbaik Raikkonen sepanjang sembilan seri balap 2017 ialah menjadi runner up pada GP Monako.
Sementara itu, rekan setimnya, Vettel, memuncaki klasemen dengan koleksi 171 poin. Vettel berada di posisi tersebut seusai memenangi tiga seri balap yakni GP Australia, GP Bahrain, dan GP Monako.
Namun begitu, Marchionne mengaku punya catatan tersendiri terhadap performa Vettel pada musim ini. Marchionne mengatakan tidak terkesan dengan insiden yang melibatkan Vettel dengan Hamilton pada GP Azerbaijan.
"Saya bertemu dia setelah balapan di Baku dan kami menyampaikan kepadanya bahwa insiden seperti ini harus dihindari," ujar Marchionne.
"Kini kami sudah menutup babak itu, jadi kami harus memikirkan mengenai balapan dan bukan masalah personal," kata Marchionne.
Lebih lanjut, Marchionne mengatakan bahwa Vettel telah menyadari kesalahannya. Untuk itu, Marchionne berharap timnya bisa segera move on dan kembali fokus memenangi balapan.