Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Pebalap Formula 1 (F1) asal Finlandia, Valtteri Bottas secara resmi telah menandatangani perpanjangan kontrak dengan tim Mercedes.
Kontrak tersebut berlaku hingga akhir musim balapan 2018.
Akhirnya terpecahkan juga teka-teki apakah Bottas bakal terus di Mercedes atau selesai.
Selama ini, posisi Bottas sempat belum jelas di Mercedes.
Namun, ternyata tim yang bermarkas di Jerman ini, telah memutuskan untuk memperpanjang kontrak, karena puas dengan hasil yang diraih Bottas.
Kepada Motorsport dan F1First, pimpinan tim Mercedes F1, Toto Wolff, menyatakan bahwa penampilan dan performa Bottas layak mendapatkan apresiasi yang tinggi.
Selama ini, Bottas telah dinilai sebagai pebalap yang memiliki keterampilan tinggi saat beraksi di sirkuit.
"Tidak ada yang tidak mungkin bagi Bottas, karena dia memiliki kemampuan yang sangat baik. Saya menyaksikan bagaimana dia mampu bersenyawa dengan Mercedes sejak awal musim balapan. Jadi, dia layak untuk kambali ada di sini bersama Mercedes meraih prestasi," kata Wolff.
Baca: Indra Sjafri Yakin Timnas Indonesia Bisa Atasi Hadangan Thailand
Bottas yang merasakan ada penghargaan terhadapnya dari Mercedes, menyebutkan bahwa dirinya telah menyiapkan banyak hal untuk pembuktian prestasi yang jauh lebih baik di musim balap 2018.
Peluang untuk menjadi pebalap terdepan dan menang, menurut Bottas, masih sangat terbuka.
Ia merasa yakin mampu tampil dengan performa yang lebih baik di musim 2018, karena dukungan mesin Mercedes yang tidak mengecewakannya.
"Jika masih ada kendala, itu wajar, karena teknologi mesin yang terus berkembang. Saya akan mempersiapkan segalanya untuk pencapaian yang lebih baik lagi dari ini, jika perlu melewati apa yang telah dicapai oleh Lewis Hamilton. Ini bukan sesumbar, tetapi keingian saya untuk tampil lebih baik bersama tim saya di Mercedes," kata Bottas.
Tampil sebagai penjejak podium pertama di seri balap F1 Rusia dan Austria, penampilan Bottas boleh dibilang mengejutkan seluruh tim.
Karena, di awal musim, Bottas lebih kerap disebut sebagai pebalap kedua, yang bakal mendukung perburuan kemenangan Hamilton.
Namun, semua itu ternyata ditepis oleh aksi Bottas yang begitu apik. Dia tidak peduli dengan catatan keberhasilan lawan-lawannya, termasuk rekan satu timnya.
Baca Selengkapnya Hanya di KORAN SUPER BALL, JUMAT (15/9/2017)