TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim Wushu Indonesia yang sukses meraih dua emas di ajang Kejuaraan Dunia Wushu ke-14 di Rusia, Jumat (6/10/2017) malam tiba di Tanah-Air.
Kedatangan Lindswell Kwok dan kawan-kawan disambut langsung oleh Ketua Umum Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI), Airlangga Hartarto di Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta.
Dalam kesempatan itu, Airlangga Hartarto yang juga Menteri Perindustrian itu memberikan apresiasi atas prestasi gemilang yang diraih para atlet wushu Indonesia itu.
"Ini adalah hasil yang sangat luar biasa. Kami memang menargetkan dua emas di ajang ini. Sementara, empat perak yang kami raih sebenarnya berpotensi meraih emas nilainya hanya terpaut sedikit," kata Airlangga Hartarto.
Ia juga mengatakan, prestasi ini merupakan modal bagi para atlet wushu menghadapi ajang multi-event Asian Games 2018 di Indonesia.
"Saya berharap para atlet mampu tetap menjaga kebugaran dan kekompakan tim hingga pelaksanaan Asian Games nanti" tandasnya.
Dalam rangka persiapan mnuju Asian Games nanti, para pewushu Indonesia akan menjalani pelatihan di Cina selama dua bulan.
"Ini dalam upaya mematangkan persiapan mereka. Kami berharap agar di Asian Games nanti tim wushu dapat meraih emas sebanyak mungkin," tutur Airlangga Hartarto yang juga berjanji akan memberikan tali asih kepada para pewushu yang berhasil merqih prestasi di Kejuaraan Dunia itu.
"Kami mengucapkan selamat dan merasa bangga kepada Lindswell Kwok dan Felda Santoso yang telah mengharumkan nama bangsa Indonesia di ajang tingkat dunia. Semoga prestasi ini terus dipertahankan dan dapat diikuti oleh para atlet wushu kita lainnya," paparnya.
Indonesia pada Kejuaraan Dunia tersebut berada di peringkat ketiga 2 emas 4 perak dan 1 perunggu. Cina tampil sebagai pengumpul medali terbanyak dengan 7 emas kedua Hongkong 4 emas 2 perak 3 perunggu.