TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Gelar juara dunia ganda putra akhirnya berhasil direbut pasangan Jepang, Mahiro Kaneko/Yunosuke Kubota.
Pada babak final Blibli.com Yonex Sunrise BWF World Junior Championships 2017 yang berlangsung Minggu (22/10) di GOR Among Rogo, Yogyakarta, Kaneko/Kubota menghempaskan pemain Tiongkok, Di Zijian/Wang Chang, 21-14, 15-21 dan 21-13.
“Kekuatan andalan kami adalah smash yang kencang. Pemain Tiongkok itu kuat, tapi itu menjadi tantangan dan motivasi kami untuk memenangkan pertandingan,” ungkap Kaneko.
Dengan hasil ini, Kaneko/Kuboka juga mencetak sejarah baru di Indonesia. Mereka berhasil menjadi juara dunia ganda putra pertama yang berasal dari Jepang.
Sebelumnya, catatan serupa juga ditorehkan Kunlavut Vitidsarn. Kunlavut menjadi juara dunia tunggal putra pertama yang berasal dari Thailand.
“Rasanya senang sekali karena bisa menjadi juara dunia. Karena sebelumnya ganda putra Jepang belum ada yang pernah jadi juara,” kata Kubota.
Dengan demikian Jepang berhasil membawa satu medali emas dari sektor ganda putra dan dua perunggu dari Kodai Naraoka, tunggal putra, dan beregu campuran.