TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum PP PGSI, Ramidin Saragih menghimbau, agar atlet gulat yang tampil di Kejurnas atau test event "Road to Asian Games 18" mampu meningkatkan prestasi yang dimiliki.
Dengan harapan, bisa terjaring masuk tim gulat yang akan melanjutkan di Pelatnas Asian Games di Jakarta.
"Dalam test event kali ini diikuti 221 pegulat datang dari 19 Provinsi dan Thailand. Dengan begitu persaingan lebih ketat untuk meraih tampuk juara. Sang juara inilah yang prestasinya dipantau layak masuk Pelatnas Asian Games 18," jelas Ramidin disela sela test event di GOR Ciracas, Jakarta Timur, Selasa (24/10).
Test event Asian Games yang merupakan hasil kerja sama PP PGSI dan INASGOC kali ini juga diikuti atlet Pelatnas. Dari sinilah akan dilakukan pemantauan lagi, apakah pegulat Pelatnas masih mempunyai prestasi puncak atau tidak.
Bila atlet Pelatnas dapat dikalahkan atlet non Pelatnas maka tidak menutup kemungkinan bisa didegradasi digantikan atlet yang berprestasi disetiap kelasnya.
Menurutnya, cabang gulat mendapat kuota 18 kelas putra-putri di Asian Games 18. Kelas kelas itulah yang nantinya akan ditempati atlet yang berprestasi di Kejurnas. Dengan harapan, pegulat nasional bisa berjaya di Asian Games 18.
Meski Ramidin mengakui persaingan di multi event empat tahunan Asia ini cukup ketat dan berat. Namun PP PGSI akan mencari celah kelas kelas mana saja pegulat Indonesia berpeluang menyuguhkan prestasi maksimal.
Pada kesempatan terpisah Wakil Deputi I INASGOC Djoko Pramono mengatakan, para pegulat nasional yang tampil di test event berpeluang mengharumkan nama bangsa dan negara.
Dengan harapan, dapat menjadikan ajang Kejurnas menuju Asian Games 18. Meski test event kali ini untuk ujicoba atau mengukur kesiapan panitia gulat menuju Asian Games, namun dapat dimanfaatkan dalam mempertajam prestasi yang dimiliki.
Melalui pertimbangan inilah test event digelar, walau venue Asian Games 18 tahun 2018 rencananya di gelar di kawasan JiExpo Kemayoran, Jakarta. Yang penting kata Djoko dimanapun event Asian Games digelar, intinya satu yaitu atlet Indonesia tampil optimal menyuguhkan prestasi bagi Merah-Putih.
Adanya test event inilah mendapat dukungan besar dari semua Pengprov PGSI di Tanah Air mengirim atletnya tampil. Dengan begitu membuat persaingan lebih ketat lagi membuahkan prestasi optimal.
"Test event merupakan embrio sukses penyelenggaraan pertandingan gulat di Asian Games 18. Atas pertimbangan itu pula digelar dari jauh hari sebelum pelaksanaan Asian Games," tambah pengurus Pengprov Jatim, Hartono.