TRIBUNNEWS.COM, BANJARMASIN - Kehadiran Gede Widiade dalam bursa Ketua Umum PP Pelti sempat dipertanyakan.
Namun, Direktur Utama PT Persija Jakarta ini mampu menarik rasa simpati peserta Musyawarah Nasional (Munas) PP Pelti yang berakhir di Hotel Rattan Inn Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Minggu (26/11/2017).
Meski kalah dalam pemilihan Ketua Umum PP Pelti periode 2017-2022, Gede Widiade mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat tenis yang telah menerima kehadirannya.
"Suatu kehormatan bagi saya bisa diterima di kalangan masyarakat tenis. Terima kasih telah menjadi bagian dari anda. Tolong persaudaraan kita jangan sampai terputus," ungkap Gede Widiade saat memberikan sambutan usai acara pemilihan.
Gede mengaku sempat ragu apakah dirinya bakal mampu menjawab tantangan berat untuk mengangkat kembali prestasi tenis Indonesia.
"Tadinya saya sempat ragu. Ternyata Rildo Ananda Anwar yang terpilih. Jadi, saya dukung 1500 persen. Semoga keinginan Rildo mencetak petenis berprestasi seperti dulu bisa terwujud," katanya lagi.
Mantan petenis nasional Suharyadi juga menyatakan salut dengan Gede Widiade yang menerima kekalahannya dan mendukung penuh Rildo.
"Saya salut dengan pak Gede telah memperlihatkan sportifitas yang tinggi," selorohnya.