TRIBUNNEWS.COM, ALOR SETAR - Tim Bulutangkis Putri Indonesia mengawali pertarungan di Badminton Asia Team Championship 2018 dengan baik lewat kemenangan sempurna 5-0 atas tim Singapura.
Dalam laga yang berlangsung di Stadium Sultan Abdul Halim ini, Fitriani cs tak kehilangan satu game pun.
Menanggapi hal ini, Susy Susanti sebagai Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI mengatakan cukup puas dengan penampilan tim putri di pertandingan perdana.
“Sejauh ini penampilan tim putri cukup oke, baik tunggal maupun ganda. Di atas kertas sudah unggul dari lawan, tetapi kalau bisa menekan terus ya tekan. Saya bilang kepada tim putri untuk tetap serius dan jangan sampai lengah,” ungkap Susy yang dijumpai di Stadium Sultan Abdul Halim, Alor Setar.
“Fitri sudah mulai yakin dengan permainannya, meskipun masih ada catatan dia tegang. Turun sebagai tunggal pertama kalau tegang itu manusiawi. Kalau di beregu, kita kalah kan efeknya bisa ke satu tim, tanggung jawabnya lebih besar. Cara mengatasinya, ya jangan berpikir nanti gimana, tapi pikir saja, gimana nanti. Sedikit nekad, cuek, tapi tetap fight,” ujar Susy.
“Kalau Hanna bermain bagus hari ini, semoga besok lebih bagus lagi. Gregoria di awal bagus, tapi di game kedua berubah jadi mau cepet-cepetan. Dia bukan cuma harus percaya diri tapi harus jeli mengatur irama permainan. Bukan cuma butuh keyakinan, tapi kematangan dalam menganalisa permainan,” sebut Susy.
Tim putri Indonesia akan berhadapan dengan tim Tiongkok di pertandingan kedua penyisihan grup Z. Laga ini akan berlangsung pada Kami (8/2). Artinya tim putri punya satu hari untuk mempersiapkan diri.
“Besok tim putri akan latihan, tidak mungkin istirahat total. Lebih enak latihan untuk jaga stamina dan dimantapkan lagi apa yang kurang di pertandingan pertama. Karena semua pasti akan berbeda dengan pertandingan pertama,” jelas Susy.
Sementara itu, tim putra akan menjalani pertandingan perdana di penyisihan grup D pada malam ini, (Selasa, 6/2), pukul 19.00 waktu Alor Setar.