TRIBUNNEWS.COM - Sesmenpora Gatot S. Dewa Broto mengatakan persiapan Indonesia sebagai tuan rumah Asian Games masih tetap dalam on the track.
Itu termasuk persiapan atlet di pelatnas yang berjalan sesuai program dari masing-masing cabang olahraga (cabor).
Ada tiga fokus persiapan yang dijalankan pemerintah di antaranya organisasi, infrastruktur, dan atlet.
Persiapan organisasi juga tetap berada on the track karena rapat-rapat yang dilakukan sesuai dengan rencana, termasuk rapat dengan OCA.
SK Pelatnas baru turun pada Januari dan Februari 2018, persiapan masing-masing cabang olahraga sudah berjalan dari jauh hari sebelumnya.
“Periodisasi latihan yang dimulai dengan persiapan umum, persiapan khusus, prakompetisi, dan kompetisi itu tetap berjalan sesuai aturannya. Jadi tidak ada yang namanya persiapan mepet karena dana terlambat turun. Pasalnya, walaupun dana terlambat turun, toh setiap cabang olahraga sudah latihan sejak 2017,” katanya.
“Kemudian untuk infrastruktur kita juga sudah lega karena beberapa venue sudah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo. Memang ada yang belum seperti velodrome di Rawamangun dan equestrian di Pulomas. Tapi, kami optimistis itu akan selesai pada waktu yang kita tetapkan deadline-nya,” ucap Gatot.