TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Klub Ceria Komodos (CK) melanjutkan hasil trend positif pada pekan kelima Indonesian Cricket League (ICL) 2018.
Bermain di Stadion Cricket Buperta Cibubur, Jakarta Timur, Minggu (12/8/2018) pagi, CK mengalahkan Jakarta Knight Riders (JKR) dalam pertarungan ketat dengan skor 150/4 (18ov) - 146/7 (20ov).
Di laga bigmatch ini, JKR yang tampil cukup agresif tidak berdaya dengan ketangguhan duet bowler Ceria Komodos, Daniel Howoe dan Maxi Koda. Dan, kapten CK, William Noronha tampil gemilang dengan mencatat 72 run.
Dengan kemenangan ini, Ceria Komodos memimpin klasemen sementara ICL dengan mengumpulkan 48 poin dari hasil 4 kali menang dan sekali kalah.
Pada laga Sabtu (11/8/2018), CK yang terlalu tangguh mengalahkan Apacs Warriors (AW) dengan skor 145/5 (20ov) - 85/10 (19ov).
Trio pemain CK benar-benar tampil luar biasa di laga ini. Yakni, Rajesh dengan mencatat 52 run, M. Dubey (27 run), dan pemain muda berusia 19 tahun, Daniel Howoe (19 run dan 2 wicket).
Pada pertandingan sore, Chaiba Senayan Lions (CSL) mengalahkan Jaguar CC (JCC) skor 147/8 (20ov) - 123/10 (20ov).
Di kemenangan perdana CSL dalam lima laga ini, Viraj Bhammer tampil percaya diri dengan mencatat 78 run.
Di laga keempat, Sabtu (11/8/2018), Chaiba Senayan Lions harus mengakui ketangguhan Daehan Super Kings (DSK) dengan skor 139/4 (20ov) - 141/5 (19ov).
Keperkasaan batsman CSL, Viraj Bhammar tidak cukup menghentikan Kiruda dan kawan-kawan. Pemain DSK, Vinal Nair tampil memukau dengan mencatat 64 run.
Pelatih Tim Nasional Cricket Indonesia, Andy Cottam mengatakan ICL telah mempertunjukkan class tournament yang luar biasa.
"ICL telah menjadi ajang tanding yang tepat dalam rangka mempersiapkan timnas ke depan,” jelas pria asal Inggris ini.
Wakil Ketua Umum PP PCI, Abhiram S Yadav berharap pemerintah memberikan dukungan terhadap upaya PP PCI meningkatkan prestasi atlet melalui ICL.
"Di ICL telah muncul atlet-atlet cricket berkualitas yang bisa memperkuat Timnas. Mudah-mudahan pemerintah memberikan dukungan,” tuturnya.